Beredarnya Surat Permintaan Kompensasi ke Perusahaan, Ini Kata Kades Nambo

Kepala Desa Nambo, Nanang SE

Klapanunggal, BogorUpdate.com
Terkait beredarnya surat permohonan kompensasi kepada perusahaan untuk warganya, Kepala Desa Nambo, Nanang SE angkat bicara. Menurutnya, surat tersebut merupakan permintaan dari warga yang terdampak dari kegiatan perusahaan yang ada di Wilayahnya.

“Surat permohonan tersebut bukan permintaan dari Desa apalagi dari saya selaku Kepala Desa Nambo. Hal itu dilakukan semata-mata untuk kepentingan warga yang terdampak oleh kegiatan yang ada diperusahaan,” terang Nanang kepada Bogorupdate.com, Jum’at (6/11/20).

Meski sudah dilayangkan permohonan sejak bulan Februari lalu, lanjut Nanang, surat tersebut memang betul di ketahuinya. Akan tetapi itu tidak berjalan dan pihak perusahaan tidak pernah merealisasikan nya.

“Surat itu betul saya yang menandatanganinya, ketika sebulan setelah pelantikan. Awalnya ada warga yang memberitahukan bahwa pihak dikepemimpinan sebelumnya lingkungan mendapatkan kompensasi dari perusahaan,” sambungnya.

Alasan dibuatkan surat tersebut Nanang menjelaskan untuk melanjutkan kompensasi yang sudah ada sebelum kepemimpinannya. Akhirnya pihak Desa harus mengajukannya kembali. “Karna saya pikir demi mensejahterakan lingkungan sekitar pabrik tersebut, akhirnya kamipun membuat surat permohonannya,” terang Nanang.

Nanang menambahkan, dari semenjak melayangkan surat tersebut sampai sekarang belum pernah bertemu langsung atau berkomunikasi dengan perusahaan yang ada di lingkungannya.

“Dari semenjak surat tersebut di keluarkan, saya belum pernah sekalipun bertemu dengan pihak perusahaan. jadi bagaimana mau berjalan komunikasi aja belum pernah, intinya itu tidak ada realisasinya, dan saya tegaskan itu bukan untuk pribadi melainkan untuk warga lingkungan sekitar pabrik yang terdampak dari pabrik tersebut,” tutupnya.

Ketika hendak dikonfirmasi ke pihak PT. Indonakano, ternyata perusahaan tersebut sudah tidak beroperasi lagi.

 

 

 

 

 

(Jis/Bing)

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *