Rancabungur, BogorUpdate.com – Tiga Pelaku pembunuhan dan penganiayaan di Desa Candali, Kecamatan Rancabungur, Kabuapaten Bogor, pada Minggu (18/8/24) lalu, berrhasil dibekuk Polisi di tempat persembunyianya di wilayah Kecamatan Cijeruk.
Kapolsek Rancabungur IPDA Azis Hidayat mengatakan, dalam operasi penangkapan yang digelar pada Minggu (25/8/24)dini sekira pukul 04.00 wib, tiga orang terduga pelaku pembunuhan dan penganiayaan di Persembunyiannya di Kampung Blok Manggis, Desa Tajurhalang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor.
“Ketiga pelaku tersebut adalah Egi Agustin (20), Dimas Adiyansyah (20), dan Muhamad Fajar (21), yang diketahui berasal dari Desa Candali, Kecamatan Rancabungur,” ujarnya.
Dengan kerjasana antara Personel Unit Reskrim Polsek Rancabungur dan Unit Resmob Polres Bogor, akhirnya berbuah hasil dan ketiga pelaku berhasil diamankan.
“Penangkapan ini merupakan tindak lanjut dari pelaporan keluarga korban. Dalam laporan tersebut, ketiga terduga pelaku diduga kuat terlibat dalam kasus pembunuhan dan penganiayaan yang diatur dalam Pasal 338 KUHP dan Pasal 351 KUHP,” ungkapnya.
Menurut Azis, ketiga pelaku saat ini telah diamankan di Mako Polsek Rancabungur untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“Kami telah mengamankan ketiga pelaku dan mereka akan segera menjalani proses penyidikan untuk mengungkap motif dan detail lebih lanjut terkait kasus ini,” tutup Ajis.
Sebelumnya, Tawuran antar pemuda dua kampung di Kampung Cipanggulan RT 03/05, Desa Candali, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor akibatkan 1 remaja tewas, Minggu (18/8/24) sekira pukul 04.20 wib.
Kapolsek Rancabungur Ipda Azis Hidayat menjelaskan, bahwa Awal mula kedua kelompok remaja Kampung Pok Tua, Desa Pabuaran, Kecamatan Kemang, dengan kelompok remaja Kampung Candali, Desa Candali, Kecamatan Rancabungur, yang masing-masing kelompok berjumlah 20 orang.
“Mereka janjian untuk tauran dengan menggunakan senjata tajam jenis celurit, dan pada saat pelaksanaan tauran satu orang dari kelompok Kampung Pok Tua menjadi korban mengalami luka robek di bagian punggung, dalam perjalaan menuju rumah sakit korban meninggal dunia, kejadian tauran diduga terjadi akibat bersinggungan knalpot brong sepeda motor,” ujar Kapolsek.
Masih kata Azis, mendapatkan Laporan Informasi tersebut langsung ke Lokasi TKP dan Mendapati bahwa benar adanya terjadi aksi tawuran dan menelan korban jiwa dengan Identitas Korban, Romli (18) warga Kampung Tegal, Desa Tegal, Kecamatan Kemang.
“Kondisi korban didapati luka robek pada bagian punggung diduga akibat senjata tajam. Dalam perjalanan ke Rumah Sakit Sentaso Kemang, krban meninggal dunia,” ungkapnya. (Dyn)
