Kegiatan pasar murah Kadin Kabupaten Bogor untuk tekan laju inflasi.
Cibinong, BogorUpdate.com – Tekan laju inflasi dan harga beras dipasaran yang saat ini masih cukup tinggi, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Bogor menggelar pasar murah di halaman Kantor Kadin Kabupaten Bogor, Kecamatan Cibinong, pada Senin (25/3/24).
“Kegiatan pasar murah ini dilakukan bagaimana Kadin bersma Pemkab Bogor untuk menekan laju inflasi daerah di Kabupaten Bogor,” kata Ketua Kadin Kabuaten Bogor, Sintha Dec Checawati kepada Wartawan.
“Sejauh ini harga sembako salahsatunya beras masih tinggi, makannya terus digencarkan pasar murah di 40 Kecamatan yang sudah dilakukan oleh Pemkab Bogor,” tamahnya.
Menurutnya, untuk Kadin baru 2 kali mengambil bagian kegiatan pasar murah, di Pasar Cibinong dengan di Kantor Kadin yang saat ini sedang berlangsung. Namun dalam pasar murah kali ini semua dijual dibawah harga pasar.
“Untuk hari ini kami menyediakan semua bahan pokok, termasuk beras kita sediakan 10 ton beras. Sejauh ini antusiasme masyarakat dalam mengikuti pasar murah sangat tinggi. Hal itu dikarenakan harga yang dijual dalam kegiatan ini sangat jauh dengan yang dijual di pasar,” jelasnya.
Sintha menjelaskan, untuk beras SPHP dijual sesuai dengan harga yang ditentukan yakni Rp 53 Ribu, sedangkan dipasar dengan beras 5 kg itu berkisar Rp 70 ribu keatas. Berbeda dengan minyak yang harganya bervariasi.
“Untuk minyak kita jual Rp14 ribu per liter, tapi karena minyak itu berbagai macam jenis, misalkan merk premium itu Filma, disini dijual 31 ribu, tapi di supermarket dan dipasar diatas 34 ribu,” imbuhnya.
Untuk pasar murah ini akan dilakukan oleh Pemkab Bogor sampai akhir ramadhan. Namun untuk Kadin sendiri hanya mengambil bagian 1 kali dibulan ramadhan ini. Sementara itu, untuk stok bahan pokok seperti beras, masih mencukupi hingga 3 bulan mendatang.
“Pantauan kami dari Kadin sendiri untuk stok sembako sangat aman sampai 3 bulan kedepan,” tuturnya.
Sementara itu, PLH Sekda Kabupaten Bogor, Suryanto Putra memberikan apresianya terhadap pasar murah yang digelar oleh Kadin Kabupaten Bogor.
“Saya sangat mengapresiasi langkah Kadin Kabupaten Bogor dalam membantu Pemkab Bogor untuk menekan laju inflasi dengan pasar murah ini,” ucapnya.
Menurut Suryanto, selain Kadin, pihaknya sudah rutin melaksanakan pasar murah terutama dilakukan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan beberapa intansi lainnya seperti Kecamatan.
Belum lama ini juga, pihaknya bekerjasama dengan Polres Bogor. Hal itu gencar dilakukan guna menakan harga beras yang saat ini sedang tinggi.
“Berkaitan dengan stok bahan poko terutama beras, Bulog sudah menyatakan sampai 3 bulan kedepan sangat aman. Hanya saja harga yang masih belum bisa stabil. Makannya operasi pasar murah ini terus kita lakukan,” tukasnya.
