Kemang, BogorUpdate.com – Pemerintah Desa Pondok Udik, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, terus berupaya meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat. Sejumlah program ketahanan pangan dan program lainnya dilakukan untuk memberi dampak positif bagi masyarakat.
Kepala Desa Pondok Udik M. Sutisna mengatakan, pada hari ini pihaknya mendapat kesempatan monitoring dan evaluasi (Monev) dari Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Bogor untuk mewakili Kecamatan Kemang soal penangan stunting.
“Ini jawaban bahwa ini hasil dari evaluasi PKK Kecamatan kepada semua desa yang ada di Kecamatan Kemang, yaitu dari PKK delapan desa dan satu kelurahan. Pondok Udik memenuhi syarat untuk mewakili Kecamatan Kemang dan dilakukan monitoring dan evaluasi oleh PKK Kabupaten Bogor,” ujarnya kepada wartawan, Jum’at (7/7/23).
Menurutnya, tim dari Kabupaten Bogor tersebut menanyakan soal 10 program PKK. Desa Pondok Udik sendiri menjadi bahan sorotan lantaran jadi desa bebas dari stunting.
“Untuk arah tujuan monitoring ini kami tidak begitu mengetahui, namun ini salah satu yang menjadi tugas dari pihak kabupaten untuk mengevaluasi dari pada kinerja tim penggerak pkk di masing-masing desa,” jelasnya.
Implementasi di lapangan, lanjut Sutisna, tentunya hasil dari evaluasi pihak kecamatan, sehingga Desa Pondok Udik menjadi yang terpilih oleh PKK Kabupaten Bogor untuk dilakukan Monev.
“Ahamdulillah kami juga dalam hal ini ada program ketahanan pangan, itu memang sudah berjalan. Kemudian ada rumah sehat, kemudian ada taman bacaan, posyandu yang alhamdulilah kami sampai hari ini dan tahun ini kami sudah membangun dua posyandu dan tahun ini satu jadi tiga posyandu yang didanai dari anggaran provinsi. Untuk jumlah posyandu di pondok udik berjumlah ada tujuh posyandu,” pungkasnya.
