Pulihkan Sektor Wisata, Badan Promosi Pariwisata Kabupaten Bogor Gelar Famtrip 2020

 Pariwisata, BogorUpdate.com
Guna memperkenalkan serta memulihkan perekonomian di sektor wisata bagi pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, melalui Badan Promosi Pariwisata menggelar Famtrip 2020 yang diikuti sebanyak 70 peserta yang digelar selama dua hari hari satu malam dengan menyusuri pesona alam keindahan yang dimiliki Bumi Tegar Beriman tersebut.

Ketua Badan Promosi Pariwisata Kabupaten Bogor, H. Zainal Syafruddin mengatakan, kegiatan hari ini dalam rangka uji coba memperkenalkan paket wisata sebagai program dari pemulihan ekonomi sektor pariwisata.

Pemulihan ekonomi pascapandemi hal itu sangat dibutuhkan, khususnya di sektor pariwisata yang mesti menerapkan protokol kesehatan (Prokes) di masa pandemi wabah Covid-19.

“Sehingga didalam pariwisata ini upaya penerapan Prokes harus dilakukan bagi para wisatawan yang datang di Bumi Tegar Beriman ini, untuk itu dalam acara famtrip 2020 yang diikuti puluhan peserta bakal mencontohkan kepada wisatawan terkait penerapan protokol kesehatan saat mengunjungi lokasi-lokasi wisata di Bogor,” kata Zainal kepada wartawan, Senin (07/12/2020).

Ia melanjutkan, untuk peserta yang sebanyak 70 orang itu terdiri dari para agent travel dari Kota dan Kabupaten Bogor, para journalist yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bogor, dan para peserta dari pelaku komunitas pariwisata.

“Mereka (peserta) nantinya diharapkan bisa mempromosikan wisata yang ada di Bumi Tegar Beriman ini dengan tetap menerapkan prokes,” ujarnya.

Menurutnya, giat yang sebelumnya dicanangkan melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) ini akan sangat berbeda dilakukan oleh Badan Promosi Pariwisata Kabupaten Bogor. Dimana, kata dia, untuk program Disbudpar ditahun 2019 lalu itu tidak melakukan usaha seperti sekarang ini.

“Kalau kami melakukannya bagaimana travel agent dapat berjualan atau mempromosikan wisata yang terdapat di Kabupaten Bogor, dan setelah melakukan kegiatan selama dua hari ini nantinya para pelaku usaha itu akan dagang kepada seluruh masyarakat Indonesia dengan tagline back to nature (kembali ke alam),” jelasnya.

Pria yang merupakan mantan Camat Cibinong ini menambahkan, dalam kegiatan yang menggunakan sarana kendaraan berupa mobil off-road dalam famtrip, saat perjalanan tidak akan melewati jalan utama (Jalan Raya, red), akan tetapi melalui jalur kendaraan roda empat tersebut atau yang lebih dikenal dengan mobil 4×4 sebanyak 12 unit untuk membawa seluruh para peserta tersebut.

“Jadi saat berkunjung ke lokasi wisata-wisata akan lebih melewati jalur offroad, kemudian dengan mengembangkan dengan tagline sport and tourism. Dimana juga, kita akan berangkat dan mengawalinya dengan melakukan kunjungan ke Stadion Pakansari bertaraf internasional,” tegasnya.

Lebih lanjut Zainal memaparkan, usai mengexplore Stadion Pakansari, trip selanjutnya akan dilanjutkan menuju srikuti Sentul internasional di Kecamatan Babakan Madang dan dengan mengunjungi lapangan golf untuk melihat keindahannya dari luar sisi luar, serta dilanjutkan ke resto Cimory yang terletak di Cipayung Puncak Bogor, Kecamatan Megamendung untuk melakukan makan siang guna melihat secara langsung bagaimana ekonomi bergeliat dari sektor pengolahan susu sapi murni.

Kemudian usai mengunjungi Cimory tersebut, tambahnya, selanjutnya peserta akan dibawa untuk mengunjungi Paseban untuk melihat keindahan alam yang menarik.

“Malam harinya, kita akan menggelar api unggun dengan disisipkan acara gelar budaya dari sanggar-sangar seni yang terdapat di Kabupaten Bogor ini,” jelasnya.

Selain itu, sambungnya, puluhan peserta juga akan dikenalkan dengan olahraga paralayang yang merupakan dari tujuan utama acara yakni sport and tourism dan diakhiri dengan mengexplore Gunung Mas puncak Bogor.

Dengan harapan, kata Zainal, pariwisata di Bumi Tegar Beriman dapat berkembang yang tetap menerapkan prokes serta dapat memulihkan perekonomian di sektor pariwisata.

“Acara ini diselenggarakan juga bertujuan untuk mencapai target dari Bupati Bogor, Ade Yasin yang menargetkan kunjungan wisata 10 juta wisatawan di tahun 2021 mendatang,” bebernya.

“Ayo dari seluruh elemen lapisa masyarakat Indonesia jangan takut datang ke Bogor, Bogor adalah kota wisata. Kita memiliki alam sangat indah yang cukup luas, ayo berwisata ke Bogor dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ayo ke Bogor,” tandasnya.

 

 

 

 

 

(Rul/Bing)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *