Pengunjung Kebun Raya Bogor, Diwajibkan Bawa Hasil Rapid Antigen

Foto ilustrasi Kebun Raya Bogor (Net)

Kota Bogor, BogorUpdate.com
Melonjaknya kasus covid-19 pada masa libur hari raya idul Fitri masih jadi momok yang mengkhawatirkan. Untuk itu sejumlah tempat wisata mewajibkan pengunjung membawa hasil rapid Antigen. Syarat itu juga diberlakukan managemen Kebun Raya Bogor (KRB).

Namun, syarat membawa hasil rapid Antigen untuk masuk KRB nampaknya tak jadi halangan bagi warga untuk berlibur di momen libur idul Fitri. Hal itu terbukti pengunjung KRB tetap mengalami peningkatan.

Berdasarkan data Divisi Ticketing Kebun Raya Bogor, pengunjung pada Kamis (13/05/21) atau hari pertama Idul Fitri 1442 H, terdapat 1.500 pengunjung. Sementara Sabtu (15/05/21) mencapai 8.315 pengunjung.

General Manager Kebun Raya Bogor, Marga Anggrianto mengatakan, berdasarkan data tersebut, dihari kedua masa libur idul Fitri mengalami peningkatan pengunjung sekitar 4.588. “Jika ditotal selama tiga hari libur Idul Fitri tahun 2021, pengunjung KRB tembus 14.403 pengunjung,” ujarnya.

Menurut Anggrianto, dalam menerapkan protokol kesehatan, tiap pengunjung yang masuk KRB memang wajib menunjukan hasil tes antigen negatif.

Namun kata dia, bagi pengunjung yang tidak bisa menunjukan hasil rapit antigen, pihaknya memberikan fasilitas tes genose dengan biaya Rp30 ribu per orang.

Menurutnya, genose diperuntukan bagi pengunjung yang tidak membawa hasil antigen. Di mana pengunjung bisa menggunakan Genose yang disediakan KRB untuk tetap ingin masuk. “Kalau hasil tes Genose yang negatif. Maka bisa masuk,” katanya, Minggu (16/05/21).

Sementara itu, General Manager Corporate Communication PT. Mitra Natura Raya, Zaenal Arifin menyatakan KRB mendukung upaya pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19.

Sehingga kata dia, protokol kesehatan akan diterapkan secara ketat agar pengunjung merasa aman berwisata di Kebun Raya. Hal itu juga termasuk pengunjung hanya diperboleh sejumlah 50 persen dari kapasitas aslinya.

“Para petugas KRB termasuk yang secara langsung melayani pengunjung pun sudah divaksin, untuk meminimalisir penularan penyakit serta memberikan kenyamanan dan keamanan pengunjung,” paparnya.

Dia juga berharap masyarakat yang datang ke KRB bisa terus meningkat, dan tetap dengan menerapkan protokol kesehatan. “Pengunjung bisa datang pada jam operasional yakni pukul 07:00 hingga 16:00 WIB,” tandas dia.

 

 

 

 

 

 

(As/Bing)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *