Flyer pasangan Jaro Ade–Halimatu Sadiah Iwan beredar di kalangan masyarakat. (Ist)
Cibinong, BogorUpdate.com – Pemilihan Bupati (Pilbup) Bogor 2024 semakin dekat. Beberapa partai sudah menyodorkan Bakal Calon Bupati (Bacabup) nya untuk bertarung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak November 2024 mendatang.
Salah satu Partai yang pertama menyodorkan nama Bacabupnya adalah Golkar. Partai berlambang Pohon Beringin ini memberikan surat tugas kepada Ade Ruhandi atau Jaro Ade.
Sementara, PPP Kabupaten Bogor juga sudah menugaskan Ketua DPC nya yakni Elly Rachmat Yasin baik sebagai Bacabup atau Bacawabup.
Disusul oleh PKS yang sudah gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat dengan memperkenalkan KH. Agus Salim.
Terakhir Partai Gerindra. Partai besutan Presiden terpilih Prabowo Subianto itu sudah menugaskan Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto sebagai Bacabup Bogor.
Kabarnya, deklarasi penujukan atau penugasan Rudy Susmanto sebagai Bacabup akan dilakukan oleh Partai Gerindra pada Senin 22 Juli mendatang.
Siapa pendamping para Bacabup tersebut?
Saat ini, masyarakat Kabupaten Bogor sudah mulai ramai menyandingkan para Bacabup dan Bacawabup sesuai keinginan hati masyarakat.
Seminggu kebelakang, banyak masyarakat Kabupaten Bogor ramai menyandingkan Rudy Susmanto dengan Elly Rachmat Yasin.
Mereka sangat berharap kedua sosok tersebut bisa bersanding di Pilbup Bogor 2024. Warga mengaku jika keduanya berpasangan sangat cocok untuk memimpin Kabupaten Bogor.
Terbaru, Jaro Ade juga diisukan akan berpasangan dengan istri Manta Bupati Bogor, Iwan Setiawan yakni Halimatu Sadiah Iwan. Isu tersebut semakin berkembang dengan sudah tersebarnya flyer atau panflet di kalangan masyarakat.
Namun, kedua pasangan tersebut hingga saat ini belum mendapat kepastian. Karena, masing-masing partai pengusung belum secara resmi mengumumkan siapa yang akan bersanding dengan Rudy Susmanto dan Jaro Ade.
Menanggapi isu soal pasangan Jaro Ade-Halimatu Sadiah
Ketua DPD Golkar Kabupaten Bogor, Wawan Hikal Kurdi menanggapi soal isu pasangan Bacabup dan Bacawabup Jaro Ade dan Halimatu Sadiah Iwan. Menurutnya, semua itu bisa saja terjadi.
“Mau Jaro Ade-Elly, Jaro-Halimatu Sadiah, Jaro-Rudy atau Rudy-Jaro semua masih mencair,” kata Wawan Hikal Kurdi kepada Bogorupdate.com, Sabtu (20/7/24) malam.
Namun, lanjut Wanhay sapaan akrabnya, saat ini partainya masih berkonsentrasi untuk melakukan silaturahmi dengan partai-partai lain.
“DPD Golkar Kabupaten Bogor hari ini lagi konsentrasi silaturahmi dengan partai-partai, baik yang parlemen dan non parlemen,” jelasnya.
Wanhay mengaku, jika dia akan Fatsun dengan keputusan DPP Golkar dalam menentukan arah politik di Pilbup Bogor 2024. Menurutnya, kepatuhan itu termasuk dalam menentukan pasangan Jaro Ade.
“Kami akan fatsun terhadap kebijakan DPP, kemudian juga Jaro Ade sekarang sedang berkonsentrasi terhadap konsolidasi baik internal partai maupun eksternal,” ujarnya.
Sementara, jika adanya isu pasangan Jaro-Halimatu Sadiah, bukan hasil keputusan lembaga. Isu itu beredar hanya di kalangan masyarakat dan tidak secara kelembagaan.
“Kan kita lembaga, jadi lembaga harus melalui lembaga lagi (soal Jaro-Halimatu Sadiah). Harus lembaga per lembaga,” tukas Wanhay.