Punya mobil yang bisa berjalan di darat serta melayang di udara, sepertinya bakal segera terealisasi. Ini dipastikan setelah PAL-V menunjukkan versi produksi mobil terbang buatannya yang diberi nama Liberty. Mobil terbang itu dipamerkan pada Geneva Motor Show 2018 yang berlangsung awal Maret mendatang.
Setidaknya dibutuhkan waktu 10 tahun bagi PAL-V untuk mengembangkan mobil ini. PAL-V pertama kali memperkenalkan Liberty dalam bentuk konsep pada 2008, sedang pengujiannya baru mereka lakukan 2011. PAL-V berharap mobil ini benar-benar siap untuk dipasarkan pada 2019 mendatang setelah seluruh sertifikasinya selesai.
Dilansir dari Carscoop, PAL-V kini tengah berusaha memenuhi spesifikasi serta peraturan yang dibutuhkan agar Liberty dapat segera mereka pasarkan. Untuk tahap awal, Eropa dan Amerika Serikat jadi lokasi pemasaran Liberty.
Liberty didesain dengan menggunakan tiga roda untuk bergerak di darat. Rodanya dapat diubah menjadi gyrolane/gyrocopter dalam waktu sekitar 5 sampai 10 menit. Untuk membantunya terbang, terdapat baling-baling seperti yang ada pada helicopter pada bagian atasnya.
Meski spesifikasi Liberty tidak dibeberkan secara lengkap, namun PAL-V memastikan kendaraan ini menggunakan dua mesin pesawat Rotax untuk terbang.
CEO Robert Dingemanse mengatakan, Liberty bisa menjadi sejarah dalam industri otomotif. “Mobil ini akan mencatat sejarah serta pelopor dari pemimpi yang menginginkan mobil terbang. Setelah semua sertifikasi yang diperlukan selesai, maka semua yang diperlukan untuk komersialisasi mobil terbang ini segera terwujud dan diproduksi,” papar Dingemanse.
Liberty dipastikan bakal dipasarkan dalam beberapa varian. Untuk model termurahnya, diperkirakan PAL-V membanderolnya dengan harga US$ 399.000 atau berkisar Rp 5,32 miliar. Sedangkan untuk model Liberty Pioneer Edition harganya diperkirakan US$ 599.000 atau berkisar Rp 8,1 miliar.
Untuk model Liberty Pioneer Edition, menggunakan detail eksterior eksklusif. Selain itu, pada bagian kabinnya juga dibuat secara hand made dengan bahan berkualitas premium. (Red)
Editor : Endi
Sumber : Oto.com
