Bupati Bogor, Iwan Setiawan. (Ist)
Leuwiliang, BogorUpdate.com – Bupati Bogor Iwan Setiawan buka suara terkait viralnya keluarga pasien yang mengamuk di lobi Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Leuwiliang pada beberapa hari lalu.
Iwan Setiawan mengaku sudah mengkonfirmasi kepada manajemen RSUD Leuwiliang terkait kronologi kejadian viral tersebut. Iwan menegaskan apa yang dituduhkan terkait adanya ambulans yang disembunyikan, tidaklah benar.
“Tidak ada ambulans yang diumpetin, nggak ada itu, saya sudah klarifikasi ke rumah sakit itu sesuai prosedur, bukan hanya ke direktur, ke satpam saya telepon nggak begitu, itu cuma viral sepotong aja. Ke satpam, perawat, sudah saya tanya,” katanya, Senin (13/11/23).
Dia menyebut, keributan yang terjadi itu bisa saja dipengaruhi oleh faktor lain yang menyebabkan keluarga pasien marah. Pasalnya, kata dia, orang yang datang ke rumah sakit akan dibayang-bayangi berbagai persoalan yang akan dihadapi.
“Kalau orang ke mall atau ke showroom mobil punya uang bahagia, tapi kalau orang ke rumah sakit posisi tertekan, panik, stres itu beda harus bedakan secara psikis,” katanya.
Untuk itu, Iwan Setiawan mengaku selalu menghimbau kepada tenaga kesehatan (nakes) untuk memberikan pelayanan yang baik kepada pasien.
“Kami sering edukasi senyum, senyum, senyum, karena sinyalnya udah jelas kalau orang datang ke rumah sakit beda,” paparnya.