Cibinong, BogorUpdate.com – Sebanyak delapan orang yang keracunan diduga karena tempe di Kampung Cikuda, Desa Sadeng, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, kondisinya mulai membaik.
Hal itu diungkapkan langsung Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Fusia Meidiawaty, Selasa, (10/6/25) malam.
“Untuk pasien ada delapan orang korban. Satu orang bisa rawat jalan, lima orang dirawat di Puskesmas Leuwisadeng, dan dua orang lagi dirujuk ke RSUD Leuwiliang,” ujar Fusia Meidiawaty saat dikonfirmasi BogorUpdate.com via seluler.
“Yang di Puskesmas Leuwisadeng semua dalam kondisi membaik, yang di RSUD Leuwiliang masih dalam observasi tapi dua-duanya sudah dalam keadaan lebih baik daripada kemarin,” sambungnya.
Fusia menyebut, beberapa gejala yang sempat dikeluhkan oleh kedelapan korban sudah berkurang.
“Gejalanya sudah jauh berkurang, jadi tidak ada mual muntah lagi, sudah lebih baik di Puskesmas Leuwisadeng dan RSUD Leuwiliang,” ucapnya.
Menurut Fusia, nantinya jika kondisi para korban terus membaik akan ada kemungkinan untuk diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing.
“Mudah-mudahan besok kalau ga ada keluhan tambahan, baik yang di Puskesmas Leuwisadeng maupun RSUD Leuwiliang bisa dipulangkan,” harapnya.
Sedangkan untuk tempe yang diduga menjadi sumber keracunan tersebut, Fusia mengungkapkan saat ini masih dalam pemeriksaan di laboratorium.
“Masih proses pemeriksaan di laboratorium,” tandasnya.
Seperti diketahui, delapan korban itu merupakan satu keluarga yang sedang makan bersama pada Senin, (9/6/25). (Erwin)
