TPT Samisade Desa Puspasari Ambruk. (Ist)
Citeureup, BogorUpdate.com – Tebing penahan tanah (TPT) di Desa Puspasari, Kecamatan Citeureup, kabupaten Bogor, ambruk. Akibatnya 34 orang terdampak dan terancam diungsikan.
Untuk diketahui pengerjaan TPT yang ambruk tersebut menggunakan Anggran satu miliar satu Desa (samisade) dengan anggaran Rp 770.063.750, dengan volume panjang 145 meter, lebar 0,4 meter, tinggi 12 meter dan dikerjakan oleh pelaksana PT Tri muda Perkasa.
Kepala Desa Puspasari, Kurnia Nurdin akui penyebabnya akibat salah diperencanaan dan adanya galian tanah oleh pemilik lahan, sehingga rumah warga di sekitar lahan yang digali menjadi terjal.
“Itu (TPT ambruk) akibat digali, tadinya gak terjal begitu,” akunya kepada wartawan, Jum’at (24/11/23).
Soal TPT yang ambruk, lanjut Kurnia, masih tanggung jawab pihak kontraktor, karena masih dalam perawatan dan sedang diperbaiki.
“Itu yang ambruk masih tanggung jawab kontraktor yang mengerjakan sekarang dalam tahap perbaikan,” katanya.
Menurutnya, Pemerintah Desa Puspasari akan kejar pemilik lahan dan galian untuk dipinta pertanggungjawaban atas terdampaknya 34 orang dengan 9 kepala keluarga.
“Kita akan kejar pemilik lahan agar bertanggungjawab,” tandasnya.
Sementara tim pelaksana kerja (TPK) pemdes Puspasari K. Triyanto mengatakan, kejadian tersebut telah ia laporkan ke pemerintah kecamatan.
“Sudah dilaporkan kepihak kecamatan,” singkatnya.