Bogor RayaHomeNewsPendidikan

Sudah Lapor Disdik dan DPRD, Atap Plafon Ruang Kelas SDN Cipinang 3 Rumpin yang Ambruk Belum Juga Diperbaiki

Rumpin, BogorUpdate.com – Akibat dimakan usia, atap plafon ruang kelas di SDN Cipinang 3, di Kampung Joglo RT 01/05, Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, ambruk. Bahkan sampai kini belum mendapat perhatian dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor.

Diketahui wilayah Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor sudah puluhan tahun menjadi daerah eksploitasi tambang galian C. Namun sayangnya, berbagai infrastruktur publik di daerah tersebut masih sangat banyak kekurangan.

Hal ini tampak terlihat jelas dari banyak jalan utama yang rusak, fasilitas/sarana kesehatan yang minim, dan ironisnya termasuk sarana pendidikan yang ada juga masih banyak yang tidak layak.

Salah satunya, SDN Cipinang 03 yang saat ini salah satu ruangan kelas nya harus mengalami atap plafon ambruk. Hal ini tentu sangat disayangkan, sebab banyak generasi muda yang sedang belajar menuntut ilmu disana.

“Iya bangunan sekolah ini memang sudah sangat lama belum direhab. Bahkan seingat saya ini bangunan sejak saya masih duduk di SD dan sampai sekarang saya sudah dewasa,” ungkap seorang warga sekitar yang namanya enggan ditulis, Senin (20/5/24).

Kerusakan atap plafon di gedung SDN Cipinang 03 Rumpin ini, terkonfirmasi dari keterangan Kepala Sekolah SDN 03 Cipinang, Suwarna yang menjelaskan bahwa atap plafon ruang kelas IV (empat) memang telah ambrol beberapa waktu lalu.

“Iya betul, atap plafon ruang kelas IV ambruk. Untuk menjaga keselamatan siswa, maka ruangan tersebut tidak lagi digunakan,” ujar Suwarna.

Ia mengungkapkan, saat ini siswa di sekolah tersebut masuk bergantian yaitu shift waktu pagi dan siang. Dirinya juga menjelaskan, bahwa di SDN Cipinang 03 ada 19 rombongan belajar (rombel) dengan total murid sebanyak 680 siswa.

“Kami memang kekurangan ruang kelas. Saat ini hanya ada 9 ruangan dengan 19 rombongan belajar. Kerusakan sudah kami laporkan ke Disdik dan sudah saya sampaikan juga ke DPRD saat ada reses dan pak Camat juga sudah tau,” ungkap pria yang juga Ketua PGRI Kecamatan Rumpin. (Dyn)

Exit mobile version