Bogor RayaHomeNewsPemerintahan

Soal Oknum Ketua RW Diduga Lecehkan Profesi Wartawan, Camat Cibinong Janji Lakukan Hal Ini

Foto ilustrasi. (Net)

Cibinong, Bogorupdate.com – Camat Cibinong, Kabupaten Bogor, Rusliandy berjanji bakal melakukan konfirmasi kepada pelaksana tugas (Plt) Lurah Nanggewer Mekar beserta oknum ketua RW yang menyebut “Wartawan Bodoh”.

Menurut Rusliandy, untuk saat ini belum bisa berkomentar banyak kaitan dugaan kasus pelecehan profesi wartawan yang dilakukan oleh perangkat pembantunya tingkat Rukun Warga tersebut pada beberapa waktu lalu.

“Sementara no comment dulu ya pak. Nanti kami coba konfirmasi ke Plt lurah dan RW nya,” kata Rusliandy saat dihubungi Bogorupdate.com, Senin (6/5/22).

Sebelumnya, Dugaan Pelecehan terhadap profesi wartawan kembali terjadi. Kali ini sampai menyebut “Wartawan Bodoh” cuma gara-gara hal sepele.

Ucapan wartawan bodoh itu diduga dilakukan oleh oknum ketua RW 07, Kelurahan Nanggewer Mekar, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.

Menurut sumber terpercaya Bogorupdate.com, Almuhdar yang merupakan redaktur aktif dari koran Tugas Bangsa mengaku tidak terima dengan pernyataan oknum ketua RW 07 disebuah forum pertemuan warga tingkat RW tersebut.

Pelecehan terhadap profesi pekerja jurnalis itu bermula, ketika kakak kandung narasumber berinisial SB selaku pemilik media koran Tugas Bangsa mempersoalkan terkait adanya kesewenang-wenangan oleh ketua RW 07 bernama Mubasir yang mematok sebidang lahan bahwa tanah tersebut Fasilitas Umum (Fasum) milik RW 07.

Sementara, kata Almudhar, apabila lahan yang memang betul adalah tanah Fasum milik kelurahan atau Rukun Warga setempat harus diiringi adanya serah terima serta perijinan yang telah ditempuh dari instansi terkait.

“Ini bermula dari info ya, mereka (Pengurus RW 07, red) tiba-tiba pasang papan plang di lahan tersebut. Nah kakak saya ngomong, hei ini kenapa main pasang plang-plang di tanah itu, nggak ada nomor registernya kok dan tidak melalui perijinan main pasang plang saja, dan itu disampaikan langsung ke oknum ketua RW 07,” kata Almuhdar kepada Bogorupdate.com, Minggu (5/6/22).

Exit mobile version