BEKASI – UPDATE
Tragis, sedikitnya 4 (empat) orang mengalami luka-luka berat atas insiden meledaknya tabung gas yang terjadi di Rumah Makan (RM) Raja Fried Chicken (posisi toko depan Kashier Transmart) pada lantai 1 FF09 yang terletak di Atrium Pondok Gede, Jl Raya Jatiwaringin, Kelurahan Jatiwaringin, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat sekira pukul 16.50 WIB sore kemarin.
Informasi yang dihimpun redaksi Bogorupdate.com (grup Kabarfaktual.com), dimana dari kronologis berawal pada saat saksi 1 dan 2 pegawai RM Raja Fried Chicken sedang bertugas di Raja Fried Chicken tiba-tiba mendengar suara ledakan tabung gas karena pada saat tabung gas meledak terdapat 3 orang petugas delivery yang bertugas di dalam Toko RM Raja Fried Chicken atas nama Sutrisno, Sandy dan Yono yang bertugas mengirim makanan dan peralatan untuk keperluan RM Raja Fried Chicken sarta pada saat itu 3 orang tersebut sedang berada di dekat tabung gas ukuran 50 kg sebanyak 2 buah.
Dimana, dari Saksi 1 atas nama Nurlaila (19) alamat Kampung Rawa Bogo Kelurahan Jatimekar Kecamatan Jatiasih merupakan (Pegawai Radja Fried Chicken).
Sementara, untuk Saksi 2 bernama Haryani (20) kelahiran Palembang dengan alamat tinggal di Jl Bulak tinggi 1 Kelurahan Jatirahayu, Kecamatan Pondok Gede (pegawai Radja Fried Chicken).
Adapun Korban antara lain.
- Sdr. Sutrisno, Supir, Magelang, 41 Tahun, Kp. Cihideung Rt 04/02 Kel. Purwasari Kec. Dramaga Bogor. (Mengalami luka bakar ditangan dan di kaki)
-
Sdr. Mungalim, Karyawan Raja Fried Chicken, Kebumen, 18 Tahun, Al. Komo. Ciangsana Cilengsi, Kab. Bogor ( mengalami luka bakar dan sobek pada bagian Kepala )
-
Sdr. Sandy Suwandi, Pegawai Raja Fried Chicken, Jakarta,28 Tahun, al. Kp. Pabuaran Rt 06/03 Kel. Jatiranggon Kec. Jatisampurna Kota Bekasi ( Luka Bakar bagian Wajah )
-
Sdr. Suryadinata, satpam Transmart, 35 Tahun, Al jl. Bacang, No.3 Rt 09/01 Kel. Lubang Buaya Cipayung Jakarta Timur, (luka Bakar bagian Wajah/robek pipi)
Akibat kejadian tersebut terdapat 4 orang korban luka yang saat ini sedang dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Kurnia Asih dan RS Asrama Haji. Adapun saat ini situasi toko dalam keadaan hancur dan sedang dalam penanganan petugas Pemadam kebakaran dan aparat kepolisian setempat guna dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dilokasi naas tersebut. (Srl)
Editor: Effendi