Scroll untuk baca artikel
Bogor RayaHomeNews

Puskesmas Cileungsi Disegel oleh Ahli Waris Amasan Tjian, Ini Respon Camat

×

Puskesmas Cileungsi Disegel oleh Ahli Waris Amasan Tjian, Ini Respon Camat

Sebarkan artikel ini

Cileungsi, BogorUpdate.com yang berada di Desa Cileungsi, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, disegel orang yang mengklaim lahan miliknya, pada Senin sore (21/10/24).

Pihak yang mengklaim lahan puskesmas Cileungsi itu juga memasang spanduk didepan pagar dengan tulisan “Tanah ini dalam sengketa, tanah Puskesmas Cileungsi masih atas nama Amasan Tjian”.

Merespon hal itu, , menegaskan bahwa orang yang mengklaim harus mebuktikan di pengadilan dan jangan sembarangan pasang segel yang bisa menghambat pelayanan kesehatan untuk masyarakat.

“Jadi kalau ada pihak-pihak yang mengklaim, tentunya juga kita harus buktikan di Pengadilan jangan hanya untuk mengklaim pasang segel dan lain sebagainya tanpa mempunyai kekuatan bukti yang valid,” ucap Adi Henryana kepada Bogorupdate. Selasa (22/10/24).

Adi juga meyakini bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor juga tidak akan sembarangan menempati lahan orang lain untuk mendirikan bangunan pelayanan publik seperti Puskesmas.

Menurutnya, Pemkab Bogor dipastikan sudah memiliki hak atas lahan itu atau sudah menempuh legalitas yang sah sebelum didirikan bangunan puskesmas Cileungsi.

“Saya kira pemerintah daerah tidak mungkin diam, saya yakin Pemkab Bogor juga punya alat bukti yang valid terkait dengan bukti kepemilikan alas hak Puskesmas Cileungsi,” jelasnya.

Selanjutnya Ia juga menjelaskan, menurut data yang ada di Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bogor, tanah Puskesmas Cileungsi itu, lahan tersebut sudah dibeli sekitar tahun 50 an, berikut dengan bukti-bukti yang ada.

“Ya, sesuai data di BPKAD Kabupaten Bogor yang saya lihat itu ada surat jual beli, kwitansi pembayaran, ada penerima nya dan lain sebagainya. Saya kira Pemkab Bogor juga tidak akan sembarangan, ini sudah berdiri dari tahun 50 sampai sekarang. Kenapa baru sekarang ada tuntutan mengklaim bahwa itu peninggalan ahli waris,” ungkapnya.

Ia juga menghimbau kepada masyarakat tidak perlu khawatir dengan permasalahan yang terjadi ini. Puskesmas tetap berjalan dan melakukan pelayanan sebagaimana bisanya

“Jadi masyarakat yang ingin datang untuk berobat kesini tidak usah khawatir, gak usah takut ketika ada hal-hal yang seprti kemarin sore itu,” pungkasnya. (Gus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *