Scroll untuk baca artikel
Bogor RayaHukum & Kriminal

Proyek Jembatan Kali Angke Dinilai Janggal, KAM-BR Minta Kepala ULP Kabupaten Bogor Jangan Diam

×

Proyek Jembatan Kali Angke Dinilai Janggal, KAM-BR Minta Kepala ULP Kabupaten Bogor Jangan Diam

Sebarkan artikel ini

Foto ilustrasi Kantor ULP Kabupaten Bogor (Net)

Hukum & Kriminal, BogorUpdate.com
Mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Bogor Raya (KAM-BR) menduga ada yang tidak beres dengan ULP Kabupaten Bogor. Hal itu mereka sampaikan bukan tanpa alasan, namun adanya kejanggalan pada proyek pembangunan jembatan kali angke (Jalur Cepat) pada ruas jalan Sukahati-Jampang, Kecamatan Kemang.

Koordinator KAM-BR M. Ikhsan mempertanyakan atas laporan BPK yang menjelaskan klarifikasi Pokja 2 yang dinilai adanya main mata.

“Dalam laporan BPK, Pokja 2 menerangkan bahwa keputusan dalam menentukan pemenang dipengaruhi oleh pihak lain,” ungkapnya kepada wartawan, Sabtu (10/10/20).

Hal tersebut, lanjutnya betul-betul patut dicurigai, ada apa dibalik proyek ini dan kepala ULP harus menjelaskannya ke publik. “Hal ini harus diungkap ke publik secara transparan hingga terang benderang, kepala ULP jangan diam, beberkan siapa yang menekan, harusnya semua dijalankan dengan profesional sesui aturan,” ujarnya.

Selain itu, ia juga meminta Dinas PUPR untuk mempertanggungjawabkannya. “Proyek ini terdapat kelebihan pembayaran hingga Rp1 Miliar lebih, ini menjadi catatan hitam bagi perusahaan pemegang proyek yaitu PT Mulyagiri. Kami meminta Dinas PUPR memblaclkist perusahaan tersebut,” tegasnya.

Ikhsan meminta Bupati Bogor tidak diam diri atas permasalahn tersebut. “Evaluasi dan copot orang-orang yang bermain dan bermasalah,” pungkasnya.

Sampai berita ini diturunkan, penulis sedang berupaya mengkonfirmasi berbagai pihak terkait proyek tersebut.

 

 

 

 

 

(Rie/refer)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *