Cibinong, BogorUpdate.com – Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin memimpin rapat koordinasi pembentukan Satuan Tugas (Satgas) minyak goreng di wilayah Kabupaten Bogor.
Rakor dilaksanakan bertempat di Command Center Polres Bogor, yang turut dihadiri oleh Kasdim 0621/Kabupaten Bogor Mayor Cba Ujang Rohmat, Wakapolres Bogor Kompol Wisnu Perdana Putra, Kabag Ops Polres Bogor Kompol I Kadek Vemil dan Pasintel Kodim 0621/Kabupaten Bogor Kapten Inf. Andika Fitria, pada Kamis (26/5/22).
Kapolres Bogor berharap dengan dibentuknya satgas minyak goreng di Kabupaten Bogor dapat menjaga stabilitas harga.
“Pembentukan Satgas minyak
goreng TNI-Polri ini kami harap dapat memenuhi persediaan bahan pokok yang berkesinambungan, untuk mengantisipasi gejolak sosial dan menjaga stabilitas dan kepastian harga bahan pangan ditengah langkanya minyak goreng yang susah didapatkan masyarakat,” harap Iman.
Iman menyebutkan, tujuan lain dari pembentukan Satgas TNI-Polri ini untuk mencegah jangan sampai masyarakat susah, karena ada oknum pengusaha yang mungkin menimbun dan berupaya untuk tidak menyalurkan Minyak Goreng.
Lebih lanjut, Iman menyebutkan personil gabungan TNI Polri yang dilibatkan dalam rangka pengecekan minyak goreng di pasar berjumlah 64 anggota, yang bertugas melakukan pengecekan harga minyak goreng curah di 25 pasar yang masuk kedalam Perumda Pasar Tohaga Kabupaten Bogor.
“Tugas personil ini, selain mengecek juga menghimbau kepada para pengecer minyak goreng curah agar menjual sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) perliter Rp 14.000 dan Perkilo Rp 15.500, sesuai Permendag Nomor 11 tahun 2022,” ujar Iman.
Iman mengungkapkan, pentingnya pembentukan tim Satgas ini agar kebutuhan masyarakat terpenuhi. “Nantinya tim Satgas ini akan menertibkan dan menindak tegas bagi oknum pengusaha yang melakukan permainan harga minyak goreng,” pungkas Iman.