Sukaraja, BogorUpdate.com – Seorang pria warga kampung Darmais barat RT03/01 Desa Cimandala kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor ditemukan tewas saat menjaring ikan di sungai Ciluer, pada Minggu (30/6/24)
Korban bernama Cunsil Septi adi Abdullah (59) tahun, terseret arus sungai pada Sabtu (29/6/2024) pukul 16.00 sore. Saat itu korban sedang menjaring ikan ditengah derasnya sungai, kemudian diduga terpeleset dan terbawa arus sungai kali Ciluer sepanjang 100 meter.
Setelah mendapat laporan kejadian tersebut, Tim SAR gabungan sejak Sabtu sore kemarin melakukan pencarian hingga Minggu (30/06/24) pagi. Korban berhasil ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa.
Kaka korban, Ukin Setiawan (67) menerangkan, saat kejadian korban sedang menjaring ikan di sungai di pinggir kali Bersama kedua temannya. Curah hujan cukup tinggi korban diduga terpeleset hingga terbawa arus sungai kali Ciluar yang sedang meluap .
“Korban hanyut sempat di peringatkan oleh ke tiga temennya untuk tidak menjaring ikan karena curah hujan cukup tinggi dan aliran sungai Ciluar sedang meluap,” ucap Ukin, Kepada Wartawan.
Sementata itu Kapolsek Sukaraja Kompol Bhirman Simanulang mengungkapkan petugas gabungan SAR melalui lapora warga sekitar bantaran sungai Ciluar bahwa korban tenggelam di temukan tersangkut di pepohonan Bambu tak jauh dari tempat terseret nya kemari sore.
“Sekira pukul 08.25 Wib warga masyarakat melihat di bawah pohon bambu (aliran kali Ciluer), ada jenazah yang tersangkut. Kemudian warga melaporkan ke ketua Rw dan Rt, Ketua Rw melaporkan ke Pemerintahan Desa serta Bhabinkamtibmas Cimandala, Posko Team Gabungan di kantor Desa Cimandala langsung ke lokasi dan mengevakuasi korban,” tukasnya. (Dyn)
