Bogor RayaHomeNews

Palang Pintu Perlintasan Kereta di Parung Panjang Pakai Bambu Tanpa Penjagaan Petugas Dikeluhkan Warga

Parung Panjang, BogorUpdate.com – Palang pintu perlintasan kereta listrik atau Commuter Line di Desa Kabasiran dan Desa Parung Panjang Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor dikeluhkan warga dan pengguna jalan karena menggunakan bambu.

“Sangat khawatir dengan banyaknya dilintasi oleh kendaraan tapi palang pintunya menggunakan bambu. Saya sering melintas disini,” ungkap Dani Iman (35) Pengendara sepeda motor, di lokasi pada, Rabu (13/9/23).

Senada, Kepala Sekolah MTS Al-Makmur Ahyani mengaku palang pintu perlintasan kereta yang hanya menggunakan bambu dan dijaga oleh relawan tersebut, juga bisa membahayakan anak sekolah yang melintas.

“Ya mengkhawatirkan dengan intensitas kendaraan yang cukup ramai melintasi perlintasan KA yang menggunakan bambu. Saya juga melihat perlintasan itu dijaga oleh relawan saja,” ujarnya.

Ahyani juga menyampaikan, pihak pemerintahan Daerah harusnya segera menyikapi persoalan yang sudah lama ini, dengan kondisi sekarang selayaknya palang pintu itu menggunakan palang pintu otomatis.

Menurutnya, selain ramai dilalui kendaraan perlintasan kereta Commuter Line Kabasiran dengan Parung Panjang ini juga berdekatan dengan zona pendidikan, dikiri dan dikanan ada sekolahan.

“Perlintasan itu seharusnya menggunakan palang otomatis karena tidak jauh juga dengan Stasiun KA Parung Panjang, semoga persoalan ini segara bisa ada solusi karena menyangkut keselamatan pengendara dan para pelajar,” ucapnya.

Exit mobile version