Bacaleg DPR RI Dapil Kabupaten Bogor, Jora Nilam Judge. (Ist)
Cibinong, BogorUpdate.com – Bakal calon legeslatif (Bacaleg) DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kabupaten Bogor, Jora Nilam Judge mengaku memiliki strategi khusus untuk merealisasikan kebutuhan masyarakat jika kelak dipilih jadi wakil rakyat.
Hal itu disampaikannya saat menghadiri kegiatan penyampaian gagasan sebagai bacaleg perempuan untuk kemajuan Kabupaten Bogor yang di gelar oleh Visi Nusantara di Kantor Visi Nusantara, Kecamatan Cibinong, pada Rabu (20/9/23).
Bacaleg dari partai NasDem itu mengatakan, dari beberapa kali turun ke masyarakat Kabupaten Bogor, dirinya menemukan sejumlah isu krusial yang benar-benar harus diperjuangkan diantaranya pendidikan, ekonomi, dan kesehatan.
“Setelah beberapa kali turun langsung ke masyarakat, saya mendapatkan mandat dari rakyat untuk menyelesaikan sejumlah tugas diantaranya dari ekonomi, pendidikan dan kesehatan,” kata dia.
Sektor pendidikan, lanjut dia, masih banyak daerah yang masih memerlukan ruang kelas. Sehingga, permasalahan itu akan ia perjuangkan lewat bangku legislatif di tingkat pusat demi percepatan dan pengembangan SDM di Kabupaten Bogor.
“Kemarin saya ke Rumpin, saya menemukan dimana sekolah masih kurang dengan jumlah penduduk yang ada. Sehingga, ini menjadi catatan kita untuk ditindaklanjuti kemudian,” papar dia.
Dalam sektor ekonomi, dirinya mengaku menemukan banyak UMKM yang masih terkendala dalam pemasaran produk mereka. Sehingga dirinya akan melakukan pelatihan-pelatihan marketing agar produksi dan penjualan UMKM bisa berjalan beriringan.
“Utamanya dalam memasarkan lewat digital, ini kita perlu melatih mereka agar bisa memasarkan produk para pelaku UMKM,” ungkapnya.
Sementara di sektor kesehatan, Jora mengaku tidak sedikit masyarakat yang mengeluh akibat jarak pelayanan kesehatan dengan tempat tinggal mereka. Sehingga ia akan mendorong di bangku parlemen untuk memenuhi pelayanan kesehatan masyarakat.
“Untuk sementara, saya berikan mobil ambulans gratis untuk digunakan masyarakat, agar bisa membantu masyarakat untuk mempercepat menuju layanan kesehatan,” paparnya.