Cigudeg, BogorUpdate.com
Nenek Amsah berusia 78 tahun warga Kampung Katulampa, RT 001 RW 017 Desa Cigudeg Kecamatan Cigudeg Kabupaten Bogor, terharu ketika menerima bantuan sembako dan peralatan tempat tidur yang diberikan oleh TKSK dan Staf Pemerintah Kecamatan Cigudeg.
Nenek Amsah sudah lama hidup seorang diri sejak ditinggal pergi oleh suaminya 10 tahun yang lalu. Dua orang anak nya pun meninggal saat berusia masih kecil, namun saat ini Nenek jompo sebatang kara tanpa sanak saudara ini tetap tinggal di rumahnya yang berukuran sepetak, ia pun tak ingin merepotkan warga disekitarnya di usia senjanya.
TKSK Kecamatan Cigudeg Hambali menuturkan, bantuan sembako peralatan tempat tidur dan sejumlah uang. Ini sengaja diberikan untuk nenek Amsah yang tinggal sebatang kara. Nenek Amsah pun tak kuasa menahan air matanya saat menerima bantuan tersebut, ia tampak sesekali berusaha mengusap air mata yang menetes dengan tangan nya.
“Terima kasih Pak, terima kasih,” kata nenek Amsah yang sudah tua renta itu.
Meski demikian menurut Hambali mengatakan, Nenek Amsah memang pantas mendapatkan bantuan dari Pemerintah. Apa lagi kondisinya yang sangat memprihatinkan, ia juga sudah tua dan tinggal seorang sendiri.
“Kami Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK) Cigudeg bersama staff Pemerintah Kecamatan sangat selektif memberikan bantuan kepada warga yang betul-betul membutuhkan,” ujarnya kepada wartawan Senin (6/12/21).
Hambali berharap, bantuan sembako dan tempat tidur yang diberikan dapat meringankan beban warga kurang mampu di tengah pandemi Covid-19. Ia juga berharap akan ada bantuan lainnya baik itu dari Pemerintah Kabupaten Bogor atau dari donatur dan dermawan yang ada di wilayah Kecamatan Cigudeg.
“Ya untuk makan sehari hari saja susah, bahkan untuk makan saja mengandalkan dari tetangga warga sekitar, karna janda tua ini tidak memiliki anak dan tinggal dirumah awalnya hanya beralaskan karpet saja, namun alhamdullilah nenek jompo ini sudah tidak tidur di karpet lagi karna sudah dibantu kasur untuk tidur nya,” pungkasnya.