Gedung Pemuda, Sekretariat KNPI Kabupaten Bogor. (Ist)
Cibinong, BogorUpdate.com – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bogor gelar rapat koordinasi (Rakor) di gedung pemuda, jalan Tegar Beriman, pada Selasa (26/9/23).
Namun dari informasi yang didapat, rakor tersebut hanya dihadiri segelintir Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) dan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP). Bahkan diantara peserta yang tidak hadir mempertanyakan undangan rakor yang tidak jelas agendanya.
“Saya bingung ada undangan rakor tapi tidak jelas agendanya, terus kita paham permasalahan yang terjadi di DPD KNPI hari ini, kenapa tidak diselesaikan saja permasalahannya? Kita mah tetap mendorong Musdalub DPD KNPI Kabupaten Bogor demi perbaikan organisasi,” kata ketua KNPI DPK Cisarua, Kiki Jaka Kumala kepada awak media, Rabu (27/9/23).
Dalam rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh ketua DPD KNPI Kabupaten Bogor, Fuad Kasyfurrahman dihadiri oleh sejumlah DPK dan OKP yang kehadirannya tidak qourum karena banyak yang tidak hadir.
“Rapat tadi dipimpin langsung oleh saudara ketua DPD, kang Fuad tapi sepertinya tidak quorum karena mayoritas DPK dan OKP tidak hadir,” kata salah satu peserta yang hadir rakor tapi tidak bersedia disebutkan namanya.
Dirinya menyebut bahwa dalam rapat itu juga dibahas terkait permasalahan tunggakan listrik yang katanya belum dibayar karena ada ketidakbecusan bendahara KNPI terdahulu.
“Fuad juga menyatakan bahwa hari ini tunggakan listrik belum dibayar karena ada ketidakbecusan bendahara terdahulu dalam mengelola anggaran hibah KNPI, makanya saat itu diambil langkah tegas mengganti bendahara,” pungkasnya.
