Kemang, BogorUpdate.com – Menjelang selesainya libur panjang Idul Adha 1445 H tahun 2024, pusat oleh-oleh yang berada di sepanjang Jalan Salabenda – Kemang sepi pembeli.
Pantauan media ini, terlihat volume kendaraan memadati kawasan Jalan Salabenda – Kemang, Kendati demikian, di depan lapak – lapak yang menjajakan oleh-oleh di lokasi tersebut justru tampak lengang sepi kendaraan terparkir, berbeda dengan tahun sebelumnya.
Salah satu penjual oleh – oleh, Yuniati mengatakan, saat ini lapak miliknya masih sepi, biasanya libur panjang sudah ramai sampai lapaknya penuh.
“Libur Idul Adha tahun ini beda sama tahun lalu. Tahun ini, tokonya sepi pembeli,” ujarnya saat ditemui, Selasa (18/6/24).
Yuni mengaku tahun lalu lapaknya selalu ramai, bahkan sepekan sebelum Lebaran haji. Biasanya pembeli merupakan warga Tangerang, Jakarta, Depok yang usai melakukan perjalanan mudik atau jalan-jalan.
“Kendati demikian, saya tetap menambah stok dagangan. Untuk talas yang biasanya menyediakan 50 ikat perhari, saat musim lebaran lapaknya menambah banyak hingga dua kali lipat. Mulai dari manisan, dodol, dan makanan lainya,” katanya.
Dikatakan pedagang lain Rais. Hari biasa suka habis sampai 30 ikat talas. Dengan harga satu ikat Rp30 ribu sampai Rp40 ribu rupiah, untuk liburan lebaran haji ini stoknya kita tambah.”Masih optimis dagangan bisa habis sampai malam hari,” paparny.
Salah seorang pembeli Yantia (24) asal Jakarta mengaku setiap pulang mudik atau jalan – jalan ke Puncak atau Bandung selalu menyempatkan berhenti di kawasan ini, untuk membeli oleh – oleh dan buah tangan untuk dibagi – bagi kepada sanak saudara.
“Iya, ini titipan keluarga di Jakarta. Mereka selalu minta dibawain oleh-oleh saat saya pulang, sekalian buat buah tangan, banyak yang pesan talas dan manisan,” tutur mahasiswi Universitas Trisakti itu. (Dyn)