Scroll untuk baca artikel
HomeHukum & KriminalNasionalNews

Lebih Humanis, Kejagung Bakal Buat Program “Jaksa Menjawab”

×

Lebih Humanis, Kejagung Bakal Buat Program “Jaksa Menjawab”

Sebarkan artikel ini

Kapuspenkum Kejaksaan Agung .

Nasional, BogorUpdate.com – Kejaksaan Agung () bakal membuat program ““, agar Jaksa selalu dekat dan berada di tengah masyarakat.

Hal ini dilatarbelakangi oleh keinginan Jaksa Agung , dimana bukan saja dalam rangka memberi penyuluhan dan penerangan hukum, tetapi menjawab persoalan hukum di masyarakat

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Ketut Sumedana mengatakan, program Jaksa Menjawab merupakan program humanis yang akan dihadirkan secara berkelanjutan oleh setiap satuan kerja, baik di pusat sampai ke daerah minimal sekali dalam seminggu.

“Dengan konsep ‘masyarakat bertanya, Jaksa Menjawab’, kehadiran Jaksa di tempat umum yakni untuk berkomunikasi langsung dengan masyarakat,” kata Ketut Sumedana saat menghadiri Focus Group Discussion (FGD) Bidang Intelijen Tahun 2022 di Jakarta, Kamis (01/12/22) kemarin.

Sebab, lanjut Ketut Sumedana, selama ini dengan seragam Kejaksaan dan datang ke kantor Kejaksaan, terkesan seolah-olah pelayanan hukum hanya melayani orang bermasalah sehingga membuat citra tentang Kejaksaan hanya tentang penegakan hukum.

“Ada ruang kosong yang harus dimanfaatkan oleh penegak hukum (dalam hal ini Kejaksaan) untuk memberikan konsultasi dan solusi gratis terhadap segala permasalahan yang ada di masyarakat,”

Adapun pelaksanaan program ini yakni dengan memanfaatkan keramaian dan kerumunan masyarakat seperti di pasar, pusat perbelanjaan, olahraga (car free day) atau tempat yang mudah diakses langsung oleh masyarakat.

“Maka dengan begitu, kehadiran kita dimanfaatkan sebagai sarana edukasi dan konsultasi sehingga kedepan juga kita menggandeng stakeholder dari berbagai instansi dan bisa langsung berkomunikasi dan menjawab segala persoalan hukum di masyarakat,” jelasnya.

Dia menyampaikam, Jaksa Agung selalu menekankan bahwa Jaksa Humanis itu tidak harus memakai toga di persidangan. Akantetapi dengan niat tulus hadir di tengah masyarakat dan bermanfaat untuk kebaikan sebab itulah tujuan hukum yang sebenarnya.

“Untuk itu, manfaatkan mobilitas penerangan dan penyuluhan hukum melalui program ‘Jaksa Menjawab’ dan program “Jaksa Menyapa’ yang sebelumnya sudah ada dengan menggunakan sarana televisi dan radio, akan tetap kita adakan secara bersamaan,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *