Ketua Umum KONI Kabupaten Bogor, Dedi Ade Bachtiar saat memantau latihan Cabor Sepakbola. (BU)
Olahraga, BogorUpdate.com – Ketua Umum KONI Kabupaten Bogor, Dedi Ade Bachtiar minta semua cabor mengoptimalkan pembinaan talenta atlet lokal binaan.
Pasalanya, saat ini banyak sekali talenta atlet pada cabor yang jadi anggota KONI berpotensi bisa menjadi atlet berprestasi nasional ataupun internasional.
“Saya lebih senang jika semua cabor semakin fokus menggali potensi atlet binaan sendiri. Ketimbang harus melakukan mutasi atlet tiap mau ada event Porprov atau Porda Jabar,” tegas Dedi Ade Bachtiar, Senin (22/4/24) kepada awak media.
Ia optimis semua cabor yang jadi anggota KONI Kabupaten Bogor bisa melahirkan para atlet juara.
Makanya, sambung Dedi, dalam waktu dekat ini KONI Kabupaten Bogor akan menggelar Rapat Kerja dan sekaligus membahas soal monitoring pembinaan dan latihan atlet yang dilakukan semua cabor anggota KONI Kabupaten Bogor.
“Kami akan turun langsung memantau semua kegiatan latihan dan pembinaan yang dilakukan semua cabor. Hingga kami bisa tahu secara detail potensi dan pernasalahan atau kendala cabor dalam melakukan latihan dan pembinaan,” beber Dedi Bachtiar.
Dalam kesempatan yang sama, Dedi juga memuji langkah positif yang telah ditetapkan Pesti Kabupaten Bogor yang tidak akan melakukan proses mutasi atlet dalam menghadapi pelaksanaan Porprov Jabar 2026.
“Saya ucapkan terimakasih kepada Ketua Umum Pesti dan jajaran pengurusnya yang sudah menetapkan tidak akan melakukan mutasi atlet pada Porprov Jabar 2026,” paparnya.
Bahkan, Dedi sangat yakin tanpa atlet mutasi juga Pesti Kabupaten Bogor akan mampu memberikan Konstribusi medali bagi Kontingen Kabupaten Bogor pada Porprov Jabar 2026.
Mudah mudahan, katanya, apa yang dilakukan Pesti Kabupaten Bogor ini bisa menjadi motivasi bagi cabor lainnya yang berani tidak melakukan mutasi atlet tapi siap memberikan konstribusi medali emas bagi Kabupaten Bogor
“KONI akan memberikan ruang yang lebih besar bagi potensi atlet lokal untuk terus berlatih dan menjadi juaran,” pungkasnya. (Sep)
