Citeureup, BogorUpdate.com
Pembangunan Sarana Air Bersih (SAB) di kampung Sanja, RT 05 RW 01, Desa Sanja, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, yang baru dibangun dari Anggaran Satu Miliar Satu Desa (Samisade) belum bisa di alirkan ke rumah – rumah warga.
Akibat hal tersebut membuat warga belum bisa merasakan manfaat dari pembanguna SAB tersebut.
Sekretaris Desa Sanja, Hadi saat di konfirmasi membenarkan soal SAB yang belum bisa difungsikan lantaran belum teraliri ke rumah – rumah warga tersebut, menurutnya SAB di bangun diwilayah itu memang untuk memenuhi kebutuhan air bersih untuk warga setempat yang memang kekurangan. Namun dengan belum bisa dialirinya air ke rumah – rumah warga, dia belum mengkroscek lokasi.
“Sampai saat ini saya belum memverifikasi RAB dan laporan secara administrasi hasil pekerjaan dari Samisade tahun 2021 Desa Sanja, sehingga belum kami setorkan ke Kecamatan Citeureup,” papar Hadi.
Menurutnya, secara tehknis dirinya tidak mengetahui akan kelanjutan SAB tersebut apa nanti pemasangan paralon dan listrik yang tidak masuk RAB akan kembali dianggarkan oleh desa, atau akan dilakukan secara swadaya oleh masyarakat. Karena sampai saat ini dia belum menerima hasil pelaporan pekerjaan Samisade.
“Kita masih menunggu hasil laporan administrasinya dan kebijakan dari Kepala Desa perihal SAB. Apakah desa yang akan menanggung kekurangan untuk paralon dan listrik tersebut, yang pasti untuk pembangunan Samisade tahun 2022 akan di alokasikan di tempat yang berbeda,” tukasnya.
