Kondisi jalan dari program Samisade di Desa Nambo Kecamatan klapanunggal sudah terkelupas dan berdebu. (Ist)
Klapanunggal, BogorUpdate.com – Pengerjaan betonisasi jalan program Satu Miliar Satu Desa (Samisade) di Desa Nambo, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, dikeluhkan warga. Musababnya, beton yang baru berusia sekitar 2 pekan itu, mengeluarkan debu hingga mengotori halaman rumah.
Salah satu warga Nambo AS mengaku, setiap harinya harus menyiram beton lantaran debu yang tersapu angin, masuk kehalaman rumahnya hingga mengotori lantai.
“Hampir setiap hari saya siram tapi tetap saja debu dari beton nya masih banyak, jadi setiap hari juga semenjak jalannya di beton saya harus menyapu halaman rumah,” keluhnya kepada BogorUpdate.com, Jum’at (18/8/23).
Menurut AS, jika satu hari saja tidak dibersihkan atau disiram, maka halaman bahkan lantai nya akan dipenuhi oleh debu dari beton yang dibangun oleh Pemdes Nambo sepanjang 1 kilometer tersebut.
“Kalau sehari saja tidak di sapu debu nya tebal banget,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Desa Nambo, Nanang mengakui jika Beton jalan yang dibangun oleh pihaknya itu memiliki kualitas kurang bagus.
“Ya saya liat memang agak kurang baik,” akunya saat dikonfirmasi BogorUpdate.com.
Nanang menambahkan, beton yang ia gunakan tersebut berasal dari PT Pionir. Dengan adanya keluhan masyarakat, Nanang menegaskan akan mengirimkan surat komplain kepada perusahaan penyedia beton tersebut.
“Saya juga mau mengirimkan surat komplain kepada PT Pionir agar bisa di cek kembali kenapa betonnya bisa terkelupas,” terang Nanang.
