Bogor RayaHomeHukum & KriminalNews

Kabel dan Tiang Optik Semrawut di Gunung Putri Ini Bikin Warga Was-was

Gunung Putri, BogorUpdate.com – Semrawutnya kabel optik disepanjang jalan Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, membuat warga khawatir. Pasalnya, kabel yang seperti benang kusut itu bisa mengancam keselamatan warga.

Terlihat dengan kasat mata, kabel optik disepanjang jalan raya kecamatan Gunung Putri dibiarkan semrawut dan tidak tertata dengan baik, seperti benang kusut. Banyak kabel optik juga yang putus dan tiang yang miring dibiarkan begitu saja, tidak ada tindakan.

Roy salah satu warga Desa Tlajung Udik mengatakan, dengan adanya kabel optik yang tidak tertata dengan baik, sangat meresahkan, pasalnya kabel dibiarkan seperti benang kusut.

“Terlihat pemandangan kabel optik disepanjang jalan raya Gunung Putri seperti benang kusut, saya sangat khawatir bila terjadi sesuatu pada kabel tersebut, dan apabila putus mencelakakan warga siapa yang bertanggung jawab,” ucapnya kepada BogorUpdate.com, Rabu (14/9/22).

Selanjutnya Ia juga geram, dengan semrawutnya kabel optik yang ada, sekarang, masih tetap ditambahkan tiang untuk pemasangan baru kabel tersebut, dengan bermacam provider.

“Ya, semalam saya melihat ada yang memasang tiang untuk kabel optik yang baru, saya hitung satu lokasi itu kira kira ada 7 sampai 8 tiang terpasang di satu titik, jadi semakin semrawut aja kabel yang terpasang,” cetusnya.

Ia juga menjelaskan, selain semrawutnya kabel tersebut, juga terlihat kabel yang putus dan tiang yang miring dibiarkan begitu saja tanpa ada tindak lanjutnya.

“Saya melihat disepanjang jalan banyak kabel yang putus sampai jatuh ketanah, dan juga pemasangan tiang yang hampir rubuh dibiarkan begitu aja, saya berharap kepada Dinas terkait agar secepatnya turun, jangan sampai kabel yang semrawut yang ada ini memakan korban bagi warga,” jelasnya.

Sementara Kasi Trantib Satpol PP Kecamatan Gunung Putri, Suharto mengatakan, meminta kepada pihak provider atau kontraktor agar merapihkan kabel yang kusut dan acak acakan tersebut.

“Kekusutan kabel itu banyak yang putus dan membahayakan bagi masyarakat maupun pengendara, disitukan kabel optik banyak macam nya ada telkom, Indosat, Bisnet dan lainnya dan sekarangkan kabel optik harus dipasang dibawah tanah dan kita berharap tidak ada pemasangan di atas lagi,” paparnya.

Selanjutnya Ia juga mengatakan, pihak perusahaan dari perusahaan tersebut juga tidak ada konfirmasi ke pihak kecamatan maupun Satpol PP.

“Seharusnya kan ada konfirmasi dari pihak perusahaan tersebut, kalau ada masyarakat yang menanyakan saya bisa menjelaskan, tapi ini nyatanya, tidak ada, jadi masyarakat menanyakan juga saya tidak tahu. Kalau tidak ada konfirmasi ke kita dan kita mau jawab apa,” pungkasnya.

Exit mobile version