Ekobis, BogorUpdate.com
IPB University menggelar panen perdana ayam broiler closed house, kerjasama Fakultas Peternakan (Fapet) dan PT Charoen Pokphand Indonesia (CPI), Tbk dengan hasil yang memuaskan.
Panen perdana dilakukan setelah satu bulan pasca peresmian dilakukan pada 29 September 2021 lalu.
“Alhamdulillah ini panen perdana dengan performance yang sangat baik. Day Old Chicken (DOC) masuk sebanyak 20.200 ekor, tingkat kematian hanya 3,4 persen. Ini relatif sangat rendah, jika dibandingkan kandang konvensional. Rata bobot badan 2,1 kilogram (kg) di usia 32 hari. Dengan nilai Feed Conversion Ratio (FCR) 1,42. Index performance-nya (IP) mencapai 445. Jarang sekali satu kandang bisa mencapai IP di atas 400. Ini capaian yang luar biasa,” kata Dekan Fapet, Dr Idat Galih Permana.
Dr Idat menjelaskan, bahwa closed house ini telah dilengkapi berbagai teknologi modern, seperti automatic feeding system dan watering system yang bisa diatur secara otomatis. Kondisi di dalam kandang telah diatur sedemikian rupa agar nyaman untuk ayam. Karena hal inilah index performance yang tinggi dapat dicapai.
Dr Idat melanjutkan, closed house ini juga dapat digunakan dalam rangka mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), salah satunya aktivitas magang mahasiswa. Selain itu juga dapat menjadi sarana pembelajaran dan penelitian, terutama bagi para sivitas Fakultas Peternakan.
Untuk mendukung hal itu, sebut Dr Idat, Fakultas Peternakan juga tengah membangun closed house berkapasitas 2.000 ekor khusus untuk aktivitas riset, tepat di sebelah closed house utama. Kandang ini nantinya menjadi pusat aktivitas riset dan inovasi yang berkaitan dengan peternakan ayam broiler.
Rektor IPB University, Prof Arif Satria mengatakan, kerjasama antara perguruan tinggi dengan industri merupakan keniscayaan. Pasalnya, di era MBKM saat ini perguruan tinggi dituntut untuk melahirkan lulusan yang hands on dengan bidang keahlian mereka dan kompatibel dengan industri.
“Ini penting sekali sebagai teaching industry yang sangat berguna bagi mahasiswa untuk belajar bagaimana cara produksi ayam yang baik dan sehat dengan teknologi terkini. Semoga ini sukses untuk menunjang program MBKM,” kata Rektor.
Sementara itu, Ali Imran, Asisten Vice President PT CPI dalam kesempatan itu mengapresiasi capaian Fakultas Peternakan yang mampu menghasilkan IP 445 dalam panen perdana ini. Ia menyebut, selain menjadi sarana pembelajaran bagi civitas, closed house ini diharapkan mampu memberikan feedback bagi industri.
“Tantangan ke depan mempertahankan capaian ini. Semoga closed house ini menjadi berkah bagi dunia pendidikan, terutama Fakultas Peternakan IPB University untuk mencetak talenta yang mumpuni di bidang peternakan,” sebutnya.