Kota Bogor – Bogor Update
Wali Kota Bogor Bima Arya sangat apresiasi kepada SMA Negeri 7 Kota Bogor atas konsistensinya selama 15 tahun melaksanakan turnamen Seven Open Badminton. Hal ini dinilai sangat baik dan positif untuk menorehkan atlet-atlet berprestasi kedepan.
Event tahun ini diikuti 755 atlet bulutangkis pelajar dari berbagai sekolah dan klub di daerah se-Indonesia, seperti dari hampir seluruh kota/kabupaten di Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah Jawa Timur hingga Aceh. Pesertanya dibagi atas berbagai kategori, mulai dari usia pra-dini, usia dini, anak-anak, pemula, remaja, hingga taruna alias usia pelajar SMA kebawah.
“Salam olahraga, selamat datang bagi para atlet bulutangkis yang ikut bertanding khususnya yang dari luar Kota Bogor, semoga mendapatkan hasil atau prestasi yang maksimal bagi semua,” ujar Bima saat menutup secara resmi Seven Open Badminton ke-15 di Aula SMA Negeri 7, Jl. Palupuh No.7, Tegal Gundil, Bogor Utara, Kota Bogor, Sabtu (07/10/17) sore.
Bima mengatakan, selama 15 tahun terakhir event Seven Open Badminton 2017 telah banyak menghasilkan atlet-atlet yang berprestasi hingga tingkat nasional.
“Harapan saya melalui Seven Open Badminton 2017 akan hadir bibit-bibit atlet baru yang akan mengharumkan nama kotanya maupun nama Indonesia masa depan,” harapnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bogor Eko Prabowo yang turut hadir menerangkan, turnamen yang sudah berlangsung selama 15 kali tersebut, sangat baik untuk mencari bibit atlet bulutangkis mulai dari junior hingga remaja. Apalagi, Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) akan digelar tahun depan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor Fahrudin menilai kontribusi turnamen tidak hanya untuk Bogor dan sekitarnya tetapi nasional, yang berpartisipasi bukan hanya dari Kabupaten/Kota Bogor, namun dari daerah lain di Indonesia salah satunya dari Aceh.
“Hal seperti ini yang harus dipublikasikan tentang SMAN 7 Kota Bogor. Ini sangat bagus sekali,” kata Fahrudin.
Kepala Sekolah SMAN 7 Kota Bogor Acep Sukirman pun menilai kegiatan ini mengibaratkan penyejuk bagi dirinya setelah sebelumnya pemberitaan negatif beberapa waktu lalu mengenai sekolah yang baru hitungan seumur jagung dipimpin olehnya, ekstra kurikulum bulutangkis merupakan ekstra kurikuler unggulan.
“Tahun depan kita akan coba koordinasikan dengan ikatan alumni dalam membantu memeriahkan turnamen, harapannya dapat membantu hadiah yang lebih baik lagi,” imbuhnya.
Lain hal dengan Pembina Prestasi SMAN 7 Bogor Aa Darmawan menuturkan, event ini menjadi ajang pencarian bakat atlet bulutangkis pelajar, apalagi levelnya bertaraf nasional karena diikuti berbagai atlet dari berbagai daerah se-Indonesia.
“Harapan saya, ajang ini jadi event mempersiapkan atlet tingkat pelajar karena sasarannya ke Popwil, Popda, O2SN, dan even pelajar lainnya, untuk mewakili sekolah masing-masing. Sekaligus mencari atlet bulutangkis potensial untuk mengharumkan Kota Bogor di masa mendatang,” pungkasnya.(Rie)
Editor: Tobing