Kemang, BogorUpdate.com – Biasanya cemilan rangginang disuguhkan berukuran besar. Namun di tangan anak didik di Majelis Ar-Ridwan Kampung Anyar, Desa Semplak Barat, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor rangginang disulap menjadi mini dan mudah saat dibawa beraktivitas.
Bahan olahan rangginang mini 100 persen menggunakan beras ketan asli, menjadikan rengginang iru renyah dan tidak berminyak, dengan kemasan yang menarik membuat olahan rangginang mini tersebut mudah dibawa saat beraktivitas.
“Alhamdulillah rangginang mini di kami ada lima varian rasa, ada rasa original, keju, pedas, balado dan varian tarasi, biasanya rengginang itu besar repot untuk dibawa. Dengan adanya rengginang mini ini bisa menemani saat bekerja, jalan-jalan dan aktivitas lainya,” ujar salah satu pemilik UMKM di Desa Semplak Barat Cecep Sihabuddin, Minggu (21/7/24).
Bang Omen Sapaan akrabnya itu menjelaskan, bisnis rangginang ini bertujuan untuk membangun jiwa wira usaha dan jiwa sedari dini, karena dari membuat adonan dan mencetak semua anak-anak dari majelis taklim yang membuat.
“Alhamdulillah anak-anak sudah bisa dan hasilnya memuaskan, kita bangun dan kita didik mereka untuk jadi anak-anak yang luar biasa, kedepanya mereka bisa mengambil ilmu ini dan untuk usaha sendiri, dan alhmdulillah rengginang mini kita sudah bisa didapat di toko kue kering semar toko kue terbesar di semplak barat, dan bisa lewat online,” paparnya.
Sementara Sekcam Kemang Budi Riva mendukung UMKM di Kecamatan Kemang tersebut. Dengan hasil olahan rengginang mini dengan beberapa varian, membuat dirinya yakin bahwa UMKM di kemang bisa bersaing.
“Rasanya enak dan yang penting rangginang ini bisa dibawa saat beraktivitas, penasaran merasakan sensasi nikmatnya memakan rangginang mini, bisa disantap dengan baso atau mie rebus, pasti lebih enak dan nikmat, pesan saya ayo dukung produk UMKM kemang,” tutup Budi Riva. (Dyn)
