Belum Ada Pengerjaan, Kepala UPT Jajem Wilayah VIII Tegur Kontraktor Proyek Jalan Kemang-Bojong

Kemang, BogorUpdate.com – Kepala UPT Jalan dan Jembatan (Jajem) wilayah VIII, , memberikan teguran kepada PT. Straba Jasa Prima, lantaran belum juga melakukan pengerjaan proyek rekontruksi Jalan Kemang-Bojong, di Kampung Sawah, Desa Bojong, Kecamatan Kemang.

Diketahui, Proyek rekontruksi Jalan Raya Kemang-Bojong Kecamatan Kemang, dikerjakan oleh PT. Straba Jasa Prima dengan Konsultan Pengawas PT. Archimedia Consultans, no dan tanggal SPMK 620/A.054-33-3055/TING-JLN/PPJJ-1/SPMK/DPUPR tgl 13 September 2024, dengan anggaran Rp 870.476.900.00.

“Sudah saya tegur dan saya berikan surat teguran,” singkat Candra melalui pesan WA. Kepada BogorUpdate.com, Minggu (19/10/24).

Diberitakan sebelumnya, Warga Kampung Sawah, Desa Bojong, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, pertanyakan Rekontruksi Jalan Kemang-Bojong lantaran sampai Jumat 18 Oktober 24 ini belum ada pekerjaan.

Padahal surat perintah mulai kerja (SPMK) untuk pekerjaan jalan itu sudah ada sejak 13 September 2024 lalu.

Pengguna jalan asal Kecamatan Rancabungur, Rasyid mengaku aneh, dipapan terpampang SPMK tanggal 13 September tapi sampai hari ini tidak ada pengerjaan.

“Ada apa ini, kasian warga di sini jalan ini memang sangat dibutuhka, karena dengan baik otomatis bisa meningkat perekonomian warga. Ayo dong dikerjakan nunggu apa lagi,” katanya kepada BogorUpdate.com, Jumat (18/10/24).

Rasyid mengaku menyaksikan jalan ini dari jelek dan pernah ada perbaikan pada tahun lalu. Namun kegiatan itu sempat terhenti karena ditinggalkan oleh Kontraktor.

“Kasian warga padahal kalau pemborong pemenang jalan ini tidak sanggup masih banyak pemborong yang bagus di bogor ini,” jelas Rasyid.

Sementara itu, ditemui di ruang kerjanya, Sekcam Kemang Kemang, Budi Riva mengatakan, pihaknya bersama Kasi Ekbang dan Perwakilan UPT Jalan Jembatan Parung monev ke beberapa titik. Dititik Jalan Kemang-Bojong, ternyata belum ada perngerjaan.

“Saat saya di titik nol belum ada pengerjaan, ya semoga nanti pihak kecamatan kesini lagi sudah ada pengerjaan oleh pelaksana kegiatan atau pemborong jalan ini, karen SPMK nya sudah turun,” ujarnya.

Budi juga menekankan kepada pihak pembororong atau kontraktor untuk segera melakukan pekerjaan rekontruksi jalan ini. Menurutnya, jalan ini sudah lama belum dilantukan pengerjaannya setelah ditinggal oleh kontraktot yang pertama.

“Sekali lagi nanti kami kesini pihak proyek sudah mengerjakan jalan ini jangan hanya pasang papan pengerjaan doang,” tegasnya.

Saat dikonfirmasi terkait belum adanya progres pengerjaan jalan Kemang-Bojong, Candra Trikaya, belum memberikan jawaban. (Dyn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *