Scroll untuk baca artikel
Bogor RayaHomeNews

Gaji Belum Dibayarkan dari Desember 2023, Puluhan Karyawan PT DaeHung Cicadas Geruduk Perusahaan

×

Gaji Belum Dibayarkan dari Desember 2023, Puluhan Karyawan PT DaeHung Cicadas Geruduk Perusahaan

Sebarkan artikel ini

Gunung Putri, BogorUpdate.com -Puluhan karyawan gruduk PT DaeHeung yang berada di Desa Cicadas, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, pada Kamis (20/6/24). Mereka menuntut gaji sejak Desember 2023 yang belum dibayarkan oleh pihak perusahaan.

Mina, salah satu karyawan PT DaeHeung mengaku gaji dari bulan Desember belum juga dibayarkan dan hanya janji yang mereka terima. Namun begitu mereka berharap kejelasan dan kepastian dari pihak perusahaan.

“Saya minta gaji saya yang bulan Desember, januari, Maret sampai mei, yang saya terima setiap pertemuan hanya janji melulu,” akunya geram

Selain itu perusahaan yang bergerak di bidang garmen itu melalui HRD-nya pernah membuat janji diatas materai atas kejelasan gaji karyawannya tersebut.

“Janji-janji mulu. Pernah kita dijanjikan diatas materai akan tetapi sampai saat ini belum juga dibayarkan gajinya,” ujarnya.

Mereka juga berharap ada kejelasan dari pihak manajemen perusahaan, karena hanya janji dan tidak pernah ditepati. Sedangkan dari gaji yang mereka tunggu itu digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.

“Iya saya mana jauh dari Lampung, ngontrak disini udah 2 bulan belum dibayarkan gaji saya. Semoga aja segera dibayar udah hutang sana sini,” imbuhnya lirih.

Masih ditempat yang sama, HRD PT DaeHeung, Rizal mengatakan, bahwa pihaknya sedang berusaha membenahi nasib karyawan terkait gaji yang belum dibayarkan.

“Saya sedang berusaha membenahi karena saya orang baru disini, saya tidak bisa memberesi sekaligus, harus bertahap karena perusahaannya sedang kolep,” ungkapnya.

Rizal juga melalui karang taruna Desa Cicadas memberikan waktu kepada para karyawan akan membayarkan gaji pada tanggal 10 Juli yang tertulis dan dibubuhi matrai.

“Mungkin tadi yang saya janjikan dengan karang taruna juga, 10 Juli sudah detik terakhir akan dibereskan,” janjinya.

Mengenai status karyawan dan gajih karyawan di PT DaeHeung, Ia menjelaskan, bahwa status karyawan disini harian lepas, terkait gaji tidak bisa berani mengatakan.

“Status karyawan disini harian, kalau maslah gaji kaga berani saya mengatakan disini,” paparnya.

Disinggung Dinas ketenagakerjaan sudah mengetahui apa belum permasalahan ini, Ia mengaku, belum mengetahui, dan bisa mati kalau diketahui.

“Saya juga belum tahu kesitu segala macam, terus mau mati ga nih pabrik gitu kalau saya mah, kalau memang mau silaturahmi, silaturahmi sama saya gitu loh. Saya juga sudah ngomong sama lingkungan pabrik mau digimanain nih, terus kata lingkungan bapak berjuang aja sampai selesai,” pungkasnya. (Gus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *