Ilustrasi bullying di sekolah. (Net)
Cileungsi, BogorUpdate.com – Seorang anak mengalami trauma setelah mengalami aksi bullying di sekolahnya. Menurut keterangan ibu kandung korban, sang anak mengalami luka lebam pada bagian hidung, pinggang, perut, serta paha.
Diketahui, korban berinisial MD itu merupakan siswa kelas 1 SD, yang berada di Wilayah Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor.
VI (inisial) ibu dari korban menuturkan, kejadian ini bermula saat anaknya ini mengeluh kesakitan, dan sempat mengalami muntah-muntah, serta kepala pusing, pada tanggal 28 Juli 2023 lalu.
“Anak saya pas pulang sekolah tiba-tiba mengaku pusing dan mual, dan merasa sakit pada bagian perut,” katanya kepada Wartawan, Jum’at (18/8/23).
Tak menaruh curiga, VI menanyakan keluhan sang anak, hingga sang anak bercerita dan mengaku sudah mengalami bullying oleh teman-teman di kelasnya.
Korban mengaku telah dipersikusi oleh kelima orang temannya yakni, WM, BA, RAR, ZKA dan KZH teman sebangkunya dengan usia yang sama.
“Korban mengalami sakit pada bagian wajah, pinggang dan paha,” ujar Ibu korban kepada wartawan.
Tak percaya akan hal ini, sang ibu lalu melaporkan kejadian ini pada pihak Kepolisian dan diterima oleh unit perlindungan perempuan dan anak (PPA) Polres Bogor dengan nomor laporan No.pol : STPL/B/1380/VI/2023/SPKT/RES BGR/POLDA JBR.
“Saya lapor ke Polres Bogor, ke unit PPA, dengan membawa serta bukti-bukti, kami diterima oleh Unit PPA dan sudah ada surat pelaporannya,” jelasnya.
Setelah VI sang ibu melapor, pihak sekolah mengadakan pertemuan, namun malah mengelak bahwa tidak ada terjadi hal seperti yang disampaikan.
Hingga saat ini, Ibu dari korban masih menuntut keadilan, agar sang anak mau kembali bersekolah. Karena sejak kejadian tersebut, korban enggan berangkat ke sekolah akibat trauma.
“Saya berharap pihak sekolah bertanggung jawab, dan mau minta maaf atas kejadian ini, supaya anak saya mau kembali sekolah,” pungkasnya.