Dicekoki miras, Bunga hampir jadi korban pemerkosaan 10 remaja di setu Gunung Putri. (BU)
Gunung Putri, BogorUpdate.com – Bunga (bukan nama sebenarnya), hampir saja menjadi korban pemerkosaan oleh 10 pemuda yang juga dibawah umur dan masih duduk di bangku sekolah SMA dan SMP di Area Setu Gunung Putri, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Kapolsek Gunung Putri, AKP Didin Komarudin membenarkan adanya percobaan pemerkosaan yang dilakukan oleh 10 remaja dibawah umur tersebut.
Saat itu, ungkap Didin, salah satu remaja tersebut menjemput bunga untuk dibawa ke Setu Gunung Putri dan dicekoki minuman keras.
“Menurutnya informasi yang sampe kesaya, bahwa korban Bunga (nama samaran) dijemput oleh salah satu pelaku, dan di cekoki minuman. Kemudian dibawa ke Setu Gunung Putri, hingga terjadi pelecehan,” ungkap AKP Didin, Jum’at (19/1/24).
Namun, lanjut Didin, tidak sampai terjadi pemerkosaan. Kejadian tersebut diketahui oleh pemancing yang kemudian melaporkan kepada linmas Desa Gunung Putri.
“Tidak sampai terjadi pemerkosaan karena diketahui oleh Pemancing dan dilaporkan kepada Linmas,” jelasnya.
Saat ini, kata Didin, ke 10 remaja tersebut sudah diamankan di Desa Gunung Putri dan akan diserahkan kepada unit PPA Polres Bogor.
“Untuk saat ini 10 remaja masih diamankan di Desa Gunung Putri, tindaklanjut kemudian akan dibawa ke Unit PPA, untuk selanjutnya akan dilakukan tindakan,” tukasnya.
Sementara, Kepala Desa Gunung Putri, Daman Huri mengatakan, percobaan pemerkosaan yang dilakukan oleh sejumlah remaja itu dilakukan di area Setu Gunung Putri, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
“Dari berita yang simpang siur kami sampaikan bahwa bukan pemerkosaan, tapi percobaan pemerkosaan yang akhirnya digagalkam oleh pemancing di Area Setu Gunung Putri,” ungkapnya.
Atas pengaduan dari pemancing tersebut, sambung A Heri sapaan akrabnya, akhirnya dia memerintahkan linmas untuk mencari para pelaku. Dalam hitungan waktu 2 jam semua pelaku berhasil diamankan dan dikumpulkan di Aula Kantor Desa Gunung Putri.
“Hadir juga Babinsa dan Babinmas, serta kita memanggil orang tua untuk mencarikan jalan yang terbaik, karena mereka masih dibawah umur dan masih duduk dibangku sekolah,” jelasnya.
Heri menghimbau kepada para orang tua untuk menjaga dan melakukan parenting kepada anaknya, jangan selalu dibiarkan dan dibebaskan hingga masuk kedalam pergaulan yang tidak seharusnya.
