Kemang, BogorUpdate.com – Warga Desa Semplak Barat, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, temukan sesosok bayi perempuan ditemukan di dalam kardus mie di teras rumah, Jum’at (8/7/22).
Kapolsek Kemang, Kompol Ari Trisnawati Setyoningsih membenarkan adanya bayi yang ditemukan di teras rumah warga tersebut.
“Di kardus (Bayi, red) iya bener, nggak tahu mi instan apa bukan. Ditemukan tadi malam sekitar jam 10 an. Jadi itu dia orang tuanya si bayi ini ibaratnya naruh di rumah bibi atau neneknya. Dia orang Kemang juga, kerja di Jakarta,” ungkapnya kepada wartawan.
Menurut Ari, orang tua dari bayi tak berdosa tersebut sudah memiliki cukup umur. “Cuma karena ada kendala belum nikah, nggak sengaja lah hamili wanita di luar nikah,” tuturnya.
Orang tua dari bayi tersebut, lanjut Ari, menaruh di teras rumah warga dengan tujuan menitipkan anaknya pada sanak keluarganya.
“Tadinya si bayi mau dititipin, cuma takut kalau ngomong ke orang tuanya. Karena orang tuanya diduga punya penyakit jantung,” paparnya.
Saat ditinggalkan, kata Ari, Ayah dari bayi tersebut (T) meninggalkan perlengkapan bayi untuk kebutuhan anaknya.
“Anaknya juga sebenarnya dibekelin susu, pampers, baju, anaknya bersih juga. Kebetulan lahir sesar, jadi ibunya di Jakarta,” jelas Ari.
Kapolsek Kemang ini juga mengatakan, bayi tersebut ditinggalkan dengan kondisi sehat.
“Bayinya cakep banget, bersih, sehat, orang dari rumah sakit. Ditinggalkan di depan rumah dengan niat supaya ada yang ngerawat gitu. Dia baru naruh di depan pintu, udah ketahuan warga,” ujarnya.
Saat warga memergoki sang Ayah yang menaruh bayinya di depan teras rumah warga yang diketahui adalah saudaranya ini, warga pun melaporkan wanita tersebut ke ketua RT setempat.
“Iya ini Ayahnya udah di Polsek, kita mintain keterangan. Ternyata salah satu alasannya dia bingung, mau ngomong sama orang tuanya takut. Akhirnya ditaruh aja disitu dengan harapan supaya bibinya yang ngerawat,” kata Ari.
Diketahui, saat ini bayi tersebut baru saja dibawa oleh pihak ketua RW untuk dirawat sementara.
“Udah dibawa pulang, istirahat dulu di rumah bu RW, kasian kalo di polsek terus,” pungkasnya.