Citeureup, BogorUpdate.com
Pekerjaan Rehabilitasi (Rehab) bertingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 02 Citeureup hingga kini tak kunjung rampung.
Pekerjaan yang dilaksanakan oleh CV. Daya Cipta Karisma sebagai penyedia jasa, dan PT Windu Expotindo sebagai konsultan pengawas dengan anggaran Rp.2.980.622.000,00, yang seharusnya sudah rampung pada tanggal 23 Desember 2021.
Kepala Sekolah (Kepsek) SMP Negeri 2 Citeureup Lilik Suhartini mengatakan, dirinya tidak mempermasalahkan keterlambatan pekerjaan yang hampir 2 bulan ini asalkan endingnya bangunan tersebut berkualitas.
“Kalo buru buru kualitasnya ga bagus percuma, inikan buat anak anak, buat belajar dan kalah waktu sedikit gapapa, yang penting kualitas bagus,” ucapnya kepada BogorUdate com, Minggu (13/2/22).
Ia menyebut, jika pekerjaan rehabilitasi bertingkat sudah mencapai 70% dan sudah sampai di pengecoran DAK. Lantaran faktor alam yang sulit ditebak yang membuat salah satu faktor keterlambatan pekerjaan tersebut.
“Total yang di Rehabilitasi itu ada 10 ruang kelas, mudah mudahan kontraktornya bisa mempercepat pekerjaan tanpa mengesampingkan kualitas. Apalagi dengan musim hujan saat ini untuk melakukan pengecoran DAK paling tidak harus menunggu cuaca panas dulu. Ditambah lagi dengan koltur tanah yang keras turut di keluhkan pekerja,” paparnya.
Lanjut ia mengatakan, dengan kondisi cuaca dan medan yang seperti ini dirinya mengaku memaklumi, sejauh ini, kata Lilik, ia sudah berkomunikasi dengan pihak kontraktor nya.
“Kan harusnya Januari beresnya ya, terus ini juga sudah dikasih tau juga oleh pihak dinas nya untuk menyelesaikan proyek ini, untuk saya sih terlambat pekerjaan gak jadi masalah,” pungkasnya.