Bogor RayaHomeNewsPemerintahan

Bawaslu Kota Bogor Ingatkan Agar Tempat Ibadah Jangan Dijadikan Sarana Kampanye Saat Ramadhan

Komisioner Bawaslu kota Bogor, Ahmad Fathoni.

Kota Bogor, BogorUpdate.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bogor mengingatkan agar tempat ibadah jangan sampai dikotori oleh politik praktis untuk dijadikan sebagai lokasi kampanye selama bulan ramadhan.

Karena bulan Ramadhan adalah tempat untuk beribadah dan memperbanyak pahala dari allah subhanahu wa ta’ala.

Hal itu lah yang menjadi fokus Bawaslu Kota Bogor agar tercipta suasana kesejukan dan keteduhan saat bulan Ramadhan yang saat ini memasuki tahun politik.

Komisioner Bawaslu kota Bogor, Ahmad Fathoni menegaskan, tempat ibadah tidak boleh menjadi ajang lokasi kampanye terselubung sehingga masyarakat harus dapat membedakan mana yang harus dilakukan di tempat ibadah dan tempat lainnya.

“Saat Ramadhan ini Bawaslu bersama seluruh perangkat hingga tingkat bawah melakukan pengawasan melekat termasuk mengajak masyarakat untuk menggiatkan pengawasan partisipatif agar tempat ibadah terbebas dari politik praktis,” tegasnya.

Sehingga, lanjut Fathoni, tempat ibadah selama bulan Ramahdhan ini, hanya difokuskan untuk memcari pahala serta mempertebak ibadah.

“Sehingga fokus untuk sarana menjemput pahala dari Allah subhanahu wa ta’ala,” lanjutnya.

Sementara itu Ketua DMI Kota Bogor KH Ade Sarmili juga sependapat dengan himbauan tidak menjadikan tempat ibadah, masjid dan mushola sebagai ajang kampanye saat Ramadhan.

“Keutuhan umat jangan sampai terpecah belah oleh karena perbedaan pandangan politik praktis terlebih Masjid merupakan tempat untuk mempersatukan umat muslim dalam beribadah kepada Allah Subhanahu wa ta’ala, sehingga pihaknya mendukung larangan tidak berkampanye di tempat ibadah,” katanya.

Menurutnya, DMI Kota Bogor bersama seluruh perangkat Dewan Masjid dan musala di semua wilayah kota hujan juga sudah sepakat untuk bisa menjaga kesejukan dan kedamaian agar ibadah menjadi khusyuk.

“Seluruh Dewan Masjid dan Musolah se Kota Bogor, sudah sepakat untuk tidak menjadikan tempat ibadah jadi tempat berpolitik, agar mendapat keridhaan Allah Subhanahu Wa Ta’ala atas pahala yang berlimpah di bulan penuh barokah ini,” tandasnya.

Exit mobile version