Scroll untuk baca artikel
Bogor RayaHomeNewsPemerintahan

Kualitas Betonisasi Samisade Desa Sukamanah Banyak Dikeluhkan Warga, Camat Jonggol Bakal Monev Ulang

×

Kualitas Betonisasi Samisade Desa Sukamanah Banyak Dikeluhkan Warga, Camat Jonggol Bakal Monev Ulang

Sebarkan artikel ini

Kondisi di dari dana yang dikeluhkan banyak warga. (Ist)

Jonggol, BogorUpdate.com – Usai banyak dikeluhkan oleh masyarakat, Pemerintah Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, bakal melakukan monitoring dan evaluasi () kembali terhadap pengerjaan betonisasi Desa Sukamanah melalui anggaran Samisade 2023.

mengatakan, Tim monev Kecamatan sudah turun ke lokasi pada awal selesai pembangunan infrastruktur awal Agustus kemarin, dan akan kembali melakukan monev, setelah ada keluhan masyarakat.

“Memang Monev awal sudah dilakukan oleh tim dari Kecamatan. Ketika ada perkembangan lanjut dari kondisi lapangan kita bisa melakukan Monev kembali,” ucap Andri Rahman kepada Bogorupdate.com saat dikonfirmasi melaui sambungan whatsApp, Senin (21/8/23).

Ia juga menyampaikan, dengan adanya betonisasi jalan Desa yang kurang baik, tim monev kecamatan akan kembali monev, yang kedua kalinya.

“Ya, tim monev Kecamatan akan kembali meneliti terkait kenapa terjadi hal-hal kerusakan yang disebabkan oleh apa,” cetusnya.

Sebelumnya, Anggota DPRD Kabupaten Bogor, meminta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) dan Camat mengecek langsung Samisade di Desa Sukamanah, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor yang dikeluhkan masyarakat.

Menurut Beben Suhendar jika ada pekerjaan Samisade yang tidak beres, atau dikeluhkan masyarakat, terkait pekerjaannya, dinas terkait harus turun mengecek langsung.

“Saya akan meminta DPMD dan Camat untuk mengecek langsung kelapangan, masalah jalan yang dikeluhkan oleh warga,” ucap Beben Suhendar kepada Bogorupdate.com, Senin (21/8/23).

Lebih lanjut Politisi Partai Gerindra itu mengingatkan, para camat harus bisa melaksanakan pengawasan pembangunan kepada Desa yang di biayai oleh Pemerintah.

“Saya akan ingatkn kembali para Camat untuk memaksimalkan pengawasan kegiatan yang dilaksanakan pemdes yang didanai APBN maupun APBD termasuk samisade,” ungkapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *