Cibinong, BogorUpdate.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor mencatat ada sebanyak 91 bencana alam yang telah terjadi di Bumi Tegar Beriman selama periode 5-7 Juli 2025.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Adam Hamdani mengatakan bahwa 91 bencana alam itu tersebar di wilayah Bumi Tegar Beriman dalam kurun waktu tiga hari.
“Total lokasi bencana yang terdampak sementara ada 91, 55 desa atau kelurahan, dan 26 kecamatan,” ujar Adam Hamdani saat dikonfirmasi BogorUpdate.com via seluler, Rabu, (9/7/25).
Adam menyebut, dari total 91 kejadian itu didominasi oleh tanah longsor yang membuat sejumlah infrastruktur alami kerusakan.
“Tanah longsor ada 53 kejadian, banjir ada 22, angin kencang ada 11, pergerakan tanah ada dua, dan non alam (orang tersesat dan rumah ambruk) ada tiga,” tuturnya.
Adapun, lanjut Adam, tingginya kejadian selama tiga hari itu disebabkan oleh intensitas hujan yang tinggi.
“Hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang yang berlangsung cukup lama setiap sore hari, menyebabkan kadar air dalam tanah dan debit air di hulu sungai meningkat,” paparnya.
“Sehingga terjadi bencana terjadi di beberapa titik lokasi di Kabupaten Bogor,” tambahnya.
Akibatnya, sebanyak 6.371 orang terdampak bencana alam.
“Total KK terdampak 2.061 orang dan total jiwa 6.371 orang, luka ringan ada tiga orang, meninggal dunia tiga orang, dan yang hilang masih dalam pencarian satu orang,” bebernya.
Selain itu, tambah Adam, puluhan rumah hingga fasilitas umum alami kerusakan.
“Rumah rusak ringan 20 unit, rusak sedang 30 unit, rusak berat 10 unit, Tembok Penahan Tanah (TPT) 12, jembatan dua, sarana ibadah satu, pondok pesantren satu, dan jalan satu,” tutupnya. (Erwin)