Sport  

Tampil Buruk Lawan Tottenham, David de Gea dan Maguire Pulang Tak Boleh Naik Bus Tim

Dua pemain Manchester United, David de Gea dan Harry Maguire, tak diperbolehkan pulang naik bus tim, melainkan taksi karena tampil buruk di markas Tottenham Hotspur. (SKYSPORTS/Bolasport)

Sport, BogorUpdate.com
Dua pemain Manchester United, David de Gea dan Harry Maguire, tak diperbolehkan pulang naik bus tim, melainkan taksi karena tampil buruk di markas Tottenham Hotspur.

Manchester United bermain seri 1-1 dengan Tottenham Hotspur dalam laga Liga Inggris di Tottenham Hotspur Stadium, Jumat (19/6/2020) waktu setempat atau Sabtu dini hari WIB.

Gol Spurs dicetak oleh Steven Bergwijn pada menit ke-27.

Sementara itu, lesakan balasan Man United berasal dari tendangan penalti Bruno Fernandes (81′).

Raihan satu poin menempatkan Tottenham Hotspur di posisi ke-8 klasemen Premier League dengan 42 poin.

Adapun Man United bercokol di urutan ke-5 lewat torehan 46 angka.

Seusai pertandingan, David de Gea menjadi nama yang paling diperbincangkan di dunia maya.

Sampai artikel ini ditulis, De Gea sudah dikicaukan lebih dari 69.500 kali di Twitter.

Kiper timnas Spanyol ini dibahas karena penampilan memblenya.

David de Gea dianggap sebagai yang paling bertanggung jawab sehingga Manchester United kebobolan.

Proses gol Tottenham Hotspur memang membuat tiga pemain Manchester United menjadi sorotan utama.

Pertama, bek kiri Man United, Luke Shaw, yang menyundul bola ke arah tengah lapangan hasil dari tendangan jarak jauh kiper Spurs, Hugo Lloris.

Bola tandukan Shaw direbut oleh bek kanan Serge Aurier yang langsung mengarahkan si kulit bulat kepada Steven Bergwijn.

Bergwijn kemudian berlari kencang dan dengan mudah melewati bek tengah sekaligus kapten Man United, Harry Maguire.

Dalam sekejap, Bergwijn sudah tiba di kotak penalti Man United dan menghunjamkan sepakan keras kaki kanan.

Bola tendangan Bergwijn sempat ditepis David de Gea, tetapi tetap masuk ke dalam gawang.

Momen terjadinya gol Spurs membuat gelandang legendaris Manchester United, Roy Keane, berang.

Sosok yang membawa Man United menjuarai Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Champions pada 1999 ini mengutarakan kemarahannya kepada Shaw, Maguire, dan De Gea.

“Saya syok. Saya syok dengan gol tersebut,” kata Roy Keane seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.

“Saya telah menonton banyak sekali pertandingan sepak bola selama bertahun-tahun dan untuk membiarkan gol seperti itu, saya marah.”

“Saya tidak percaya ini adalah Manchester United.”

“Luke Shaw, menyundul bola di udara dan kemudian berlari ke depan.”

“Saya bingung dengan Maguire. Bagaimana bisa seorang pemain internasional melakukan hal seperti itu dan saya muak sampai mati dengan kiper ini.”

“Saya sangat heran. Maguire dan De Gea. Saya bahkan tidak akan membiarkan mereka naik bus setelah pertandingan.”

“Biarkan mereka kembali ke Manchester naik taksi,” ucap Keane melanjutkan.

David de Gea memang kurang menunjukkan penampilan oke di sepanjang Liga Inggris musim 2019-2020.

De Gea sekadar mencatatkan 8 clean sheet untuk Man United.

Catatan tersebut berada di bawah kiper Liga Inggris lainnya, seperti Nick Pope (11), Dean Henderson (11), Kasper Schmeichel (10), Alisson Becker (10), Ederson Moraes (10), Vicente Guaita (9), Martin Dubravka (9), dan Ben Foster (9).

Jumlah penyelamatan De Gea pada Premier League musim ini juga “cuma” 77.

Angka tersebut berada jauh di bawah penjaga gawang Newcastle United, Martin Dubravka, yang paling banyak melakukan penyelamatan pada Liga Inggris musim ini dengan 116 kali.

 

 

 

 

(Bolasport.com/end)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *