Jonggol, BogorUpdate.com – Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Bina Teknik Singasari, Desa Singasari, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor bukan sekedar lembaga, tapi langkah nyata menuju kemandirian.
Memiliki 3 program unggulan yang dinamakan ASI (Air, Sampah dan Internet) Bumdes Teknik Singasari akan terus berusaha melayani kepentingan masyarakat.
Ketua Bumdes Teknik Singasari, Usman mengatakan, sebenarnya program bumdes ada 3, Air, Sampah dan Internet jadi yang baru berjalan sekarang ini internet dan Sampah, terkait air mungkin kebutuhannya sangat banyak. Karena untuk air ini dibatasi menggali sumbernya, itu perlu dicermati dulu sebelum berbisnis.
“Kalau untuk internet kita sudah berjalan Alhamdulillah sudah ada penghasilannya, tapi untuk internet ini banyak sekali biaya operasional yang harus saya tanggung yaitu dengan mensubsidi silang dari penghasilan internet ke sampah,” ucap Usman kepada Bogorupdate.com.
Selanjutnya Ia juga menyampaikan, dari pengelolaan sampah yang dibakar ini setiap harinya bisa mencapai 1,4 ton sampah, dari kurang lebih 670 pelanggan yang membuang disini.
“Kita selesai membakar dalam kurun 1 hari bisa mencapai 1,4 ton, sebelumnya dipilah-pilah dulu lalu dibakar, yang lama itu milah, kalau membakar kita tinggal masukin saja,” ungkapnya.
Ia juga berharap kepada pemerintah agar bisa memeberikan suport, terutama lokasi yang dipakai untuk pengelolaan sampah ini masih ngontrak, dan transportasi pengangkutan sampah yang masih nyewa.
“Mudah-mudahan apa yang kita jalankan ini bisa mendapatkan perhatian dari Pemerintah Kabupaten Bogor, karena semuanya untuk kepentingan masyarakat Singasari,” harapnya.
Sementara Kepada Desa Singasari Euis Sujana menjelaskan, dukungan dari desa sendiri memberikan permodalan tentunya dari anggaran yang ada di desa, memberikan pemodelan itu dengan harapan bumdes ini nantinya mampu untuk memperdayakan masyarakat Desa Singasari. Tetunya juga untuk meningkatkan perekonomian yang ada di desa ini.
“Mudah-mudahan dengan adanya bumdes bisa menciptakan peluang ekonomi dan menciptakan terobosan baru demi kemajuan dan kesejahteraan warga Desa Singasari,” jelasnya.
“Tentunya harapan saya bumdes bisa lebih transparansi dalam melakukan kegiatan dan melaporkan seluruh keuangan serta mensosialisasikan kepada warga masyarakat agar tidak terjadi kesalahpahaman atau miskomunikasi dengan masyarakat,” pungkasnya. (Gus)