Kota Bogor – Bogor Update
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan mahasiswa penyelamat bogor (GMPB) melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD dan Balai Kota Bogor, Kamis (25/01/18).
Dalam aksinya, mereka menolak keras Usmar Hariman jadi pelaksana tugas (Plt) Walikota Bogor, dengan alasan Usmar sudah memundurkan diri dari Ketua DPC Demokrat.
Koordinator Aksi Samsul Arifin mengatakan, tidak pantasnya Usmar Hariman menduduki kursi Plt Wali Kota karena telah memiliki catatan buruk selama kepemimpinannya.
Salah satu kesalahan yang dilakukan mantan politisi Demokrat itu adalah, pada tahun 2014 rumah dinasnya di jadikan tempat usaha barbershop, hal ini sudah tidak benar dan jelas menyalahi aturan yang berlaku.
“Masa rumah dinas di jadikan tempat usaha, kan ngaco. Usaha barbershop kan buat kepentingan pribadi, artinya jangan sampai dia nanti punya kebijakan selalu di salah gunakan demi kepentingan pribadinya, karena dia adalah pejabat publik,” ujarnya.
Masih kata dia, seorang kepala daerah seharusnya membuat kebijakan yang bersifat umum, artinya demi kepentingan masyarakat Kota Bogor. Karna dia dipilih oleh masyarakat.
“Jadi kami minta agar DPRD Kota Bogor melek, sadar dan bersikap tegas. Agar Plt Walikota Bogor jangan sampai jatuh ke tangan Usmar,” teriaknya. (As)
Editor : Endi