Gunung Putri, BogorUpdate.com
Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kecamatan Gunung Putri meminta agar satuan tugas (Satgas) Lingkungan Hidup (LH) Kecamatan Gunung Putri dicopot.
Hal ini lantaran banyaknya kasus pembuangan limbah di Kecamatan Gunung Putri, tak luput dari kurang tegasnya Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor terhadap Perusahaan nakal yang diduga sudah kongkalikong dengan Satgas LH Kecamatan Gunung Putri.
Pasalnya, setiap keluhan warga terkait pembuangan Limbah baik ke aliran Kali Cileungsi, Situ, hingga ditemukan pembuangan limbah di lingkungan warga tidak pernah pendapatkan tindakan tegas dari DLH Kabupaten Bogor. Hal itu membuat perusahaan pelanggar perusak alam terus melakukannya dengan nyaman.
Menanggapi hal itu, Ketua KNPI Kecamatan Gunung Putri, Fadliyansah merasa gerah dengan kinerja Satgas LH Kecamatan yang dinilai lemah. Acapkali, saat pembuangan limbah oleh perusahaan yang mengakibatkan tercemarnya Situ dan Sungai tidak mendapatkan tindakan dari pihak terkait. Bahkan dalam kurun waktu satu tahun ini beberapa perusahaan yang terbukti melanggar tidak mendapatkan sanksi apapun.
“Dalam pengamatan saya satgas LH Kecamatan Gunun Putri sangat lemah di dalam pengawasan Idustri. Terbukti, dalam satu tahun ini yakni Tahun 2021, sudah ada beberapa peristiwa pencemaran yang terjadi namun tidak dapat sanksi apapun,” geram Fadly saat menyikapi kinerja Satgas LH yang dinilai lamban itu kepada BogorUpdate.com, Selasa (30/11/21).
Menurutnya, jika Satgas LH dipertahankan terus seperti ini, kemungkinan besar akan terus terjadi pencemaran lingkungan yang dilakukan oleh perusahaan nakal tersebut. Oleh karena itu, pihaknya akan menyurati Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bogor untuk menggantikan Satgas LH agar pencemaran lingkungan tidak terjadi lagi.
“Untuk itu kami akan menyurati Kadis DLH dan di tembuskan ke Camat Gunung Putri untuk mengganti Satgas LH kecamatan Gunung Putri. Sedari dulu saya mengamati peran satgas LH hanya menitik beratkan pada edukasi tidak pada pengawasan Industri,” tegasnya.
Padahal, sambung Fadly kebutuhan pengawasan Lingkungan hidup pada isustri perlu pengawasan yang ketat tepat dan solutif. Untuk itu pihaknya meminta agar Sagas LH yang saat ini dijabat oleh Betty diganti saja.
“Dalam waktu dekat ini kami dari KNPI Kecamatan Gunung Putri, akan mengirimkan surat kepada DLH Kabupaten Bogor agar diganti Satgas LH Kecamatan karena tidak mengabaikan peran serta pengawasan Idustri yang membuat Perusahaan membuang limbah berbahaya secara membabi buta dengan tanpa ada tindakan tegas. Akhirnya warga yang akan menjadi korban kalau hal seperti ini didiamkan saja,” pungkasnya.