Gunung Putri, BogorUpdate.com – Melalui Program ‘Light Up The Dream', PLN Gunung Putri kembali melakukan penyalaan listrik gratis kepada warga kurang mampu.
Pak Bone, penerima hadiah Pasang Baru listrik gratis dari PLN adalah warga RT 002/02, Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor.
Dalam 3 bulan terakhir, Pak Bone dan ayahnya harus menginap di rumah tetangga karena rumahnya sudah tidak layak dan tidak aman untuk dihuni.
Untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari hari Pak Bone yang adalah penyandang tunanetra bekerja sebagai tukang pijat panggilan. Upah yang diterima hanya cukup untuk makan Pak Bone dan ayahnya yang sudah sepuh.
Menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-79, Pak Bone pada hari ini dihadiahi Rumah Tinggal dan Listrik Gratis dari PLN.
Penyalaan listrik di rumah Pak Bone dilakukan oleh Manager PLN Gunung Putri, Alamsyah Anwar bersama Srikandi dan disaksikan oleh Ketua RT setempat dan warga sekitar
“Alhamdulillah saya sudah dipasang listrik gratis oleh PLN, sekarang saya punya rumah dan listrik sendiri,” ucap Bapak Bone dengan pebuh rasa syukur, Kamis (25/7/24).
Hal senada juga diungkapkan oleh Pa Huri selaku Ketua RT setempat yang turut menyaksikan penyalaan listrik gratis.
“Saya mengucapkan terima kasih atas bantuan PLN, harapannya semoga PLN selalu dapat memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, Manager PLN UP3 Gunung Putri Alamsyah Anwar menyampaikan bahwa Program Light Up The Dream (LUTD) merupakan bantuan listrik gratis yang berasal dari donasi pegawai PLN. Hal ini merupakan salah satu bentuk kepedulian kami terhadap warga sekitar.
“Dibawah pengelolaan Srikandi PLN Gunung Putri setiap bulan secara rutin kami mengumpulkan dana secara sukarela untuk disumbangkan kepada warga sekitar yang rumahnya belum memiliki listrik sendiri,” jelas Alamsyah.
“Untuk itu bagi warga masyarakat yang memiliki informasi tentang keterbatasan kemampuan warga untuk memiliki listrik sendiri dan masih menyalur dari tetangga dapat menyampaikannya kepada kami,” tambahnya.
Selanjutnya Alamsyah menjelaskan bahwa monitoring pemakaian listrik pelanggan penerima bantuan juga dilakukan, untuk memastikan kontinuitas pemakaian dan tidak terhambat karena keterbatasan kemampuan pembelian token listrik.
“Menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-79 kami ingin semua warga masyarakat dapat menikmati listrik, semoga program ini dapat mewujudkan mimpi keluarga yang menerimanya dan dapat meningkatkan kwalitas hidup,” imbuhnya.
Sementara itu di Bandung, General Manager PLN UID Jabar, Susiana Mutia menambahkan, gerakan Light Up The Dream ini merupakan wujud nyata kolaborasi insan PLN dalam mewujudkan mimpi masyarakat kurang mampu untuk mendapatkan listrik.
“Menyambut HUT Kemerdekaan RI ke 79, kami berharap langkah kecil yang kami lakukan dapat dapat membantu menyalakan mimpi masyarakat, meningkatkan kondisi perekonomian, serta memberi kenyamanan, bagi masyarakat yang membutuhkan,” pungkasnya.