CIBINONG – BOGORUPDATE
Sedikitnya ada 7.486 sertipikat kembali diserahkan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dalam program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2017 yang berlangsung di Lapangan Park & Ride Jalan MH Thamrin No 10 Jakarta Pusat, Minggu (20/8) kemarin. Untuk di wilayah zona 5 Bali dan pulau Jawa khususnya bagi kantor Agraria dan Tata Ruang (ATR/BPN) Kabupaten Bogor menerima 80.000 bidang sertipikat.
Presiden RI, Jokowi mengatakan di seluruh Indonesia seharusnya ada 126 juta bidang tanah yang harus sudah diberikan kepada masyarakat.
“Tetapi sampai akhir 2016 kemarin baru 46 juta bidang yang bisa diberikan, 126 juta yang diberikan baru 46 juta, artinya masih ada 80 juta sertifikat yang harus diberikan pemerintah kepada masyarakat. Masih banyak sekali, 80 juta yang harus disertifikatkan,” kata Presiden Jokowi dalam acara tersebut.
Presiden Jokowi menuturkan untuk penyerahan sertipikat hak atas tanah sebanyak 7.486 bidang kepada masyarakat se-Jabodetabek dalam program strategis nasional.
Dirinya juga memerintahkan, kepada Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) agar di tahun 2017 ini dapat menyelesaikan 5 juta sertipikat di seluruh Indonesia melalui program nasional PTSL tersebut.
“Tahun ini harus diselesaikan 5 juta sertipikat di seluruh Indonesia, tahun depan 7 juta sertifikat harus keluar, tahun depannya lagi 9 juta sertipikat harus keluar,” tegas Jokowi.
Sementara, secara simbolis Presiden juga menyerahkan sertifikat kepada 13 penerima mewakili 13 Kantor Pertanahan Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Tangerang Selatan.
Penyerahan itu merupakan bagian dari program strategis akselerasi legalisasi aset yang dilakukan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional.
Terpisah, Kepala Kantor (Kakan) ATR/BPN Kabupaten Bogor, Agustyarsyah menambahkan khususnya di wilayah Bumi Tegar Beriman yang mana mendapat kuota sebanyak 80.000 bidang sertipikat. Dirinya mengaku antusias masyarakat dan bukti alas hak secepatnya di berikan kepada petugas BPN yang ada di basecamp-basecamp meliputi di empat (4) kecamatan.
“Saya harapkan untuk program PTSL di Kabupaten Bogor ini yang mana meliputi 4 wilayah Kecamatan diantaranya Tajur Halang, Bojong Gede, Sukaraja, dan Kecamatan Cibinong. Selain itu bagi masyarakat dan bukti alas hak agar secepatnya di berikan kepada petugas BPN yg ada di basecamp yang ada,” ujar Agustyarsyah kepada BogorUpdate.com, (21/8/2017).
Pria asal Aceh ini mengaku, bagi Kantor Pertanahan Kabupaten Bogor mendapatkan target tahap pertama sebesar 17.978 bidang. Sedangkan, untuk Tahap Kedua di tahun ini ada sebanyak 80.000 bidang sertipikat.
“Dari 80.000 bidang yang kami terima dari pemerintah pusat, tersebar di 4 kecamatan yaitu Cibinong, Bojong Gede, Tahur Halang dan Sukaraja. Sementara pada kegiatan penyerahan tersebut di atas, kantah kabupaten Bogor sendiri menyerahkan 1.250 bidang sertipikat program PTSL tahap pertama,” tandasnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, apabila bagi masyarakat yang juga menjadi pemohon dalam program PTSL, jika masih ada kekurangan berkas secepatnya di penuhi. Dikarenakan, sambung Agus, pengukuran akan mulai turun akhir bulan agustus 2017 ini oleh pihak ketiga.
“Harapan yang terakhir bagi saya dan jajaran, mudah-mudahan program ini jangan sampai di manfaatkan oleh segelintir orang karena PTSL ini gratis di BPN karena sudah di anggarkan melalui DIPA BPN tahun anggaran 2017,” tutupnya. (Rul)
Editor: Effendi