Antisiapasi Aksi Tawuran di Perbatasan, Camat Kemang Inisisiasi Pertemuan 2 Muspika 

Camat Kemang, Imam Mahmudi bersama Muspika Rancabungur melakukan koordinasi untuk mengantisipasi aksi tawuran. (Dyon)

Kemang, BogorUpdate.com – Demi mengantisipasi akddi tawuran di daerah perbatasan antara Kecamatan Kemang dan , menginisiasi pertemuan dua Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika), di Kantor Kecamatan Kemang, pada Rabu (4/9/24).

“Hari ini adalah rapat antara dua Kecamatan, yaitu Kecamatan Kemang dengan Kecamatan Rancabungur, terkait dengan antisipasi kegiatan yang terjadi di antara perbatasan dua Kecamatan, itu  biasanya terjadinya di Desa Pabuaran, Tegal Kecamatan Kemang dengan Desa Candali Kecamatan Rancabungur,” ujar Camat Kemang, Imam Mahmudi, kepada wartawan.

Menurut Imam, tawuran yang sering terjadi itu bukan antar warga, melainkan antar geng. Selama dirinya menjadi Camat Kemang sudah dua kali terjadi, dan untuk mengantisipasi peristiwa serupa terjadi lagi, maka koordinasi antar dua Kecamatan itu dinilai menjadi solusi yang terbaik.

“Sudah dua kali selama saya disini, pertama saat tahun baru dan terakhir tanggal 17 Agustus kemarin, dan mengantisipasi itu kita ketemu dua Kecamatan, dengan mengambil langkah-langkah supaya tidak terjadi lagi. Terutama kita memberikan sosialisasi pemahaman kepada masyarakat terkait bahaya tawuran,” jelas Imam.

Selain dengan Muspika, lanjut Imam, pihaknya juga akan menggandeng para tokoh yang ada di wilayah agar membantu memberikan pemahaman kepada masyarakat, terkait dengan bahaya tawuran. Karena selama ini korban tawuran bukan hanya luka-luka, tapi nyawa.

“Saya juga meminta supaya patroli-patroli intensif bukan di hanya di jam-jam rawan tapi dimulai pagi jam 05.00 sampai malam itu harus ada. Patroli baik itu yang dilakukan oleh RT/RW, linmas kemudian masyarakat desa, Binwil Kecamatan, Babinsa babinmas Polsek semuanya harus terlibat,” bebernya.

Jika ada sekelompok pemuda yang bergerombol atau berkumpul, jangan menunggu lama harus segera dibubarkan.

“Karena mereka berupaya untuk merencanakan sesuatu, takut melakukan tindakan-tindakan yang diluar sepengetahuan kita,” jelasnya.

Dia juga berpesan kepada para oeang tua yang memiliki anak muda, agar lebih ketat mengawasi aktifitas anaknya, terutama di malam hari.

“Dan juga pengawasan dan peran serta orang tua juga itu sangat, penting justru dari orang tua Inilah yang harus lebih dalam mengawasi anak-anak kita, tadi yang hadir Ibu Camat Rancabungur, Kapolsek, Babinsa dan Babinmas di tiga desa,” imbaunya. (Dyn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *