Diduga Tak Terima Dikritik di Medsos soal THR Rp 165 Juta, Anak Kades Klapanunggal Persekusi Warganya Sendiri

Tangkapan layar pemukulan anak Kades Klapanunggal berinisial LR (kiri) terhadap warganya karena diduga tak terima sang ayah dikritik di medsos. (Foto: istimewa)

Klapanunggal, BogorUpdate.com – Belum usai kasus minta THR Rp 165 Juta kepada perusahaan, kali ini viral di media sosial (medsod) yang diduga anak Kepala Desa Klapanunggal, melakukan persekusi terhadap warganya sendiri.

Persekusi dengan cara yang dilakukan anak berinisial LR terhadap warganya karena diduga tidak terima ayahnya di kritik di medsos.

Dalam video berdurasi 1:02 detik itu memperlihatkan seorang pria menggunakan kaos hitam dengan celana levis biru memukul pria lainnya yang juga memakai kaos hitam dan menggunakan celana putih.

yang berada disisi kiri menampar hingga mendorong warganya yang sama-sama masih muda.

Dengan melontarkan kata-kata kasar, LR diduga tidak terima karena orang tuanya di kritik melalui komentar di medsos.

“Gak usah muluk, blunder amat si luh. Lu mempermasalahkan apa si,” tanya korban pemukulan kepada LR.

“Gua gak mempermasalahkan ya kayak kemarin. Gua takut ketahuan bang Kuple,” timpal LR sambil marah dan mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas.

LR juga menyinggung bahwa korban merupakan anak dari Ketua Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Klapanunggal.

“Bokap lu kan Ketua Bumdes anj*ng,” kata LR.

Belum diketahui secara pasti apa yang menjadi penyebab LR marah kepada anak Ketua Bumdes bernama Agus khoerudin tersebut.

Namun dari sumber media ini, peristiwa itu terjadi karena adanya kritikan soal Kades Klapanunggal yang minta THR sebesar Rp 165 Juta kepada perusahaan di wilayah tersebut pada Ramadhan kemarin.

“Iya perihal komen viral THR Rp 165 juta oknum kades, berakhir di persekusi oleh anak oknum kades,” sebutnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *