Update Corona Kabupaten Bogor: Positif Bertambah 13, Pasien Sembuh 5, Rumpin Jadi Kecamatan Nihil Kasus Positif

Pemerintahan, BogorUdpate.com
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Gugus Tugas merilis data monitoring harian kewaspadaan Infeksi Virus Corona (COVID-19), Minggu (19/7/20) pukul 19.00 WIB.

Bupati Bogor, Ade Yasin menyebutkan Orang Dalam Pantauan (ODP) 19 orang (sebelumnya 21), kemudian Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 146 Orang (sebelumnya 163 orang). Untuk total positif Covid-19 berjumlah 446 kasus (sebelumnya 430).

Ade Yasin juga menyebutkan untuk hari ini terkonfirmasi 13 tambahan kasus positif baru. “13 tambahan kasus positif adalah 1. Laki-laki, 12 tahun, Cibungbulang, 2. Laki-laki, 21 tahun, Parung Panjang, 3. Perempuan, 21 tahun, Parung Panjang, 4. Laki-laki, 55 tahun, Klapanunggal, 5. Perempuan, 50 tahun, Kalapanunggal, 6. Perempuan, 19 tahun, Klapanunggal, 7. Laki-laki, 17 tahun, Klapanunggal, 8. Laki-laki, 17 tahun, Klapanunggal, 9. Laki-laki, 13 tahun, Klapanunggal, 10. Perempuan, 8 tahun, Klapanunggal, 11. Perempuan, 65 tahun, Klapanunggal, 12. Laki-laki, 23 tahun, Cibinong, 13. Perempuan, 23 tahun, Cibinong,” ujar Ade Yasin dalam keterangan tertulisnya, Minggu (19/7/20).

Ade Yasin mengungkapkan terkonfirmasi Lima kasus positif dinyatakan sembuh dan Satu Kecamatan terkonfirmasi menjadi nihil kasus positif. “Lima tambahan pasien sembuh adalah 1. Perempuan, 37 tahun, asal Kecamatan Sukaraja, 2. Perempuan, 47 tahun, Sukaraja, 3. Perempuan, 53 tahun, Rumpin 4. Perempuan, 64 tahun, Cileungsi, 5. Perempuan, 19 tahun, Cileungsi. Rumpin jadi Kecamatan terkonfirmasi Nihil kasus positif,” ungkapnya.

Masih kata Ade Yasin, Kecamatan Sukamakmur dan Tanjungsari berubah zona. “Kecamatan Sukamakmur berubah dari zona hijau ke orange karena ada kasus baru PDP. Kemudian Kecamatan Tanjungsari menjadi hijau setelah nihil kasus PDP dan Positif,” bebernya.

“Untuk total pasien yang sembuh sebanyak 277 orang (sebelumnya 272), positif Covid-19 yang meninggal 21 orang (tetap), Positif Aktif 142 orang (sebelumnya 134) dan PDP Meninggal 153 Orang (tetap). Pindah alamat ke luar Bogor menjadi Tiga orang,” sambungnya.

Diakhir, Ade Yasin juga menyampaikan jika Kabupaten Bogor menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Pra Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). “Mulai tanggal 17 Juli s.d 30 Juli 2020, Kabupaten Bogor menerapkan PSBB Pra AKB. Bersama Kita Bisa Lawan Corona dengan disiplin menggunakan masker,” pungkasnya.

Sekedar diketahui, Website resmi informasi seputar covid19 di Kabupaten Bogor: http://covid-19.bogorkab.go.id, https://geoportal.bogorkab.go.id/covid19. (Red)

 

 

 

 

Editor : Bing

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *