Mulai Mie Glosor Hingga Bihun Sembor, Semua ada di Pedagang Takjil Parung Aleng Sukaraja

Kuliner, BogorUpdate.com
Takjil atau makanan untuk buka puasa menjadi tradisi bagi umat muslim Indonesia selama bulan Ramadan. Para pedagang dadakan pun menjamur di sudut-sudut kota menjajakan kuliner untuk berbuka, tak terkecuali di Jalan Raya Parung Aleng Desa Cikeas Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor.

Pantauan di lokasi, di sini, puluhan lapak pedagang dadakan berjajar di sepanjang jalan menjual aneka kuliner menu buka puasa yang yang unik dan murah meriah harganya.

Asnan (40) mengaku setiap harinya selama Ramadan, para penjual takjil ini sudah membuka lapak dagangannya mulai pukul 15.00 WIB atau badha Sholat Ashar. Berbagai kuliner khas Bogor seperti mie glosor, bihun sembor, lontong, gorengan, asinan, sate kikil dan lain sebagainya, sehingga menjadikannya surga bagi pemburu takjil.

“Setiap bulan Ramadan saya membuka lapak dagangan takjil dengan menggunakan meja yang dipajang di tepi jalan,” katanya kepada bogorupdate.com, Senin (3/5/21).

Dikatakan Asnan, harga makanan yang ditawarkan di sini sangat terjangkau dan variatif mulai dari harga Rp 1.000 sampai Rp 5.000, tergantung jenis makanannya.

“Alhamdulillah mas, bulan puasa ini jualan menu apa aja ramai,” ujarnya.

Iwan (35) selaku pemburu takjil di kawasan Sukaraja ini, mengatakan sengaja datang mencari takjil untuk berbuka puasa. Menurutnya, di tempat ini makanan yang dijual sangat banyak dan unik.

“Saya emang sengaja kesini mas meski saya dari luar kecamatan, tapi disini banyak pilihan makanan soalnya unik-unik, jarang ada ditempat lain,” singkatnya.

 

 

 

 

 

 

(Asep Bck/Bing)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *